Makin Kuat Ajakan untuk Melawan Intimidasi dan Kecurangan

Senin, 07 Juli 2014 – 18:08 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kekhawatiran akan adanya kecurangan dan intimidasi di pemilu presiden (pilpres) kali ini makin kuat. Namun demikian masyarakat diharapkan tetap tenang, rasional dan menggunakan hati dalam menggunakan hak pilih.

Menurut pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Arie Sudjito, pilpres kali ini merupakan merupakan momentum penting. Menurutnya, sebaiknya masyarakat tidak bersikap pragmatis dengan memilih calon presiden-calon wakil presiden karena uang.

BACA JUGA: Pilpres Ricuh di Hong Kong, Menlu Diminta Responsif

“Jangan sia-siakan momentum pilpres ini. Jangan pragmatis ikut terlibat pemilu hanya karena duit, tapi karena punya cita-cita dan punya harapan tadi,” kata Arie melalui layanan BlackBerry Messenger (BBM) Senin (7/7).

Ditegasannya, dua menit di bilik suara akan sangat menentukan masa depan Indonesia. Arie menambahkan, kali ini golput bukan pilihan. “Hadirlah untuk menentukan,” ujarnya.

BACA JUGA: KPK Didesak Periksa Mafia BBM Bersubsidi

Bagaimana dengan kemungkinan akan munculnya intimidasi untuk memenangkan kubu pasangan calon tertentu? Arie tak menampik kemungkinan itu.

Namun, katanya, demi penentuan nasib bangsa maka sebaiknya warga melawan intimidasi itu. “Kalau diintimidasi, negara kita negara hukum. Lawan itu, laporkan ke posko, ke Panwaslu. Bergandengan tangan lah rakyat melawan teror, percayalah itu bisa dihadapi kalau kita bersatu," kata Arie.

BACA JUGA: DPR Desak KPU dan Bawaslu Usut Hitung Cepat Pilpres Luar Negeri

Soal pilihan di pilpres, lanjut Arie, sebaiknya warga melihar rekam jejak calon. Sebab, jangan sampai justru figur yang terpilih malah menjadi beban saat memimpin Indonesia.

Menurutnya, Figur yang tidak punya beban sejarah masa lalu, bersih dari kasus korupsi, tak punya beban persoalan hak asasi manusia dan tak mengutamakan transaksi saat maju di pilpres layak dipilih. “Pilihlah pemimpin perubahan yang punya model politik dan sejarah bagus, dan tak terjerat masalah," kata Arie.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota KPU Sigit Pamungkas Bantah tak Netral


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler