jpnn.com, SOLO - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membagikan paket sembako kepada pedagang angkringan dan warga Surakarta, Jum'at (16/7) malam.
Bukan sekadar menyerahkan bantuan paket sembako dari pemerintah, Jenderal Listyo Sigit juga memanfaatkan kesempatan bertemu dengan warga untuk menyosialisasikan mengenai pentingnya menerapkan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran COVID-19.
BACA JUGA: Jual Obat Covid-19 dengan Harga Sangat Tinggi, 3 Apotek Ini Disikat Polisi
Berikut ini dialog Kapolri Jenderal Listyo Sigit dengan seorang pedagang angkringan, menggunakan bahasa jawa, dikutip dari video yang dikirim Humas Polda Jateng.
Kapolri: Kulo bade tangklet. Pripun, dagangane pajeng nopo mboten? (Saya mau Tanya. Bagaimana, dagangan laku enggak?
BACA JUGA: Sudah Mengantongi Identitas Para Pelaku, Polda Metro Menyampaikan Ultimatum
Pedagang: pajeng, Pak. (Laku, Pak)
Kapolri: Mandhap nopo mboten? (Turun atau tidak?
BACA JUGA: Ganjar Datang, Dua Polisi itu Kaget, Ada yang Lari Masuk ke Ruangan
Pedagang: Nggih, turun, Pak. (Iya, turun, Pak)
Kapolri: Pinten persen? (Berapa persen?)
Pedagang: sekitar 50.
Kapolri: Kenging nopo niku? (Mengapa itu?)
Pedagang angkringan menjawab karena PPKM. Lantas, Kapolri menjelaskan mengenai tujuan kebijkan PPKM Darurat.
“Karena angka covid tinggi, supaya masyarakat aman, angka covid turun, aturannya dibuat,” kata Kapolri.
Dikatakan, meski PPKM Darurat, pedagang angkringan masih boleh berjualan. Hanya saja, dibatasi hingga pukul 20.00 Wib.
Dia juga meminta agar penjual mengingatkan pembeli yang tidak menggunakan masker.
"Nanti kalau ada tamu (pembeli) tidak pakai masker, ya diingatkan harus pakai masker," kata Jenderal Sigit.
"Iya, Pak," jawab warga pedagang angkringan kepada Kapolri.
Jenderal Listyo kemudian menyerahkan paket sembako dan masker kepada pedagang tersebut.
"Ini untuk tambah-tambah. Kalau nanti sudah habis, wonten (ada) Pak Polisi lewat bilang, 'Pak Polisi, bantuane wingi mpun telas'. Mben diparingi malih. Niki wonten masker, nek ada pembeli gak pake masker, njenengan sukani, nggih?," tandasnya.
Mendatangi sejumlah lokasi di Kota Solo, Jenderal Listyo juga secara door to door membagikan paket sembako kepada warga yang terdampak Covid-19.
Sementara itu, warga bernama Sarjono dan Agus Haryanto asal Kerten sangat senang dapat bantuan dari kapolri.
Bantuan tersebut bermanfaat karena karena selama PPKM Darurat, dia libur kerja.
"Saya tinggal bersama istri anak. Dan kerjaan libur, pendapatan juga turun. Saya berharap pandemi dan PPKM Darurat selesai, " ungkap Sarjono.
Kapolri dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dijadwalkan akan melakukan meninjau vaksinasi di Balai Kota Solo dan Graha Saba Buana pada Sabtu (17/7) pagi. (rls/sam/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Soetomo