Sudah Mengantongi Identitas Para Pelaku, Polda Metro Menyampaikan Ultimatum

Jumat, 16 Juli 2021 – 20:06 WIB
Sebuah kotak amal yang berisi uang Rp 800 ribu yang diambil paksa para pelaku pencurian dijadikan barang bukti di Polda Metro Jaya, Jumat (16/7). Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyampaikan ultimatum ditujukan kepada lima orang anggota geng motor yang terlibat pembacokan dan pencurian di Warung Bubur, Jatikramat, Bekasi, Jawa Barat.

Aksi pembegalan yang menewaskan satu orang yang tengah menyeruput kopi di wilayah tersebut terjadi sekitar pukul 04.30 WIB pada 13 Juli 2021.

BACA JUGA: 5 Pelaku Belum Menyerah, Kombes Yusri: Kami Akan Kejar sampai Mana pun!

Aksi pencurian para pelaku dengan mengambil paksa kotak amal dan sebuah ponsel milik korban yang meninggal dunia akibat dibacok, sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Kini, polisi masih memburu kelima pelaku yang merupakan anggota geng motor bernama Brutal.

BACA JUGA: Kronologi Lengkap Aiptu Suhardi Dikeroyok Geng Motor saat Membubarkan Balap Liar

"Kami sampaikan untuk segera menyerahkan diri karena nama-namanya sudah ada semua," kata Yusri saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jumat (16/7).

Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu memastikan, pihaknya bakal mengejar ke mana pun para pelaku bersembunyi.

BACA JUGA: Aturan Baru soal Parkir, Seluruh Warga Surabaya Harus Tahu

"Kami akan kejar sampai mana pun," tutur Yusri.

Saat ini, polisi telah mengamankan dua pelaku utama yakni S dan MS dan seorang penadah berinisial D.

Penangkapan para pelaku diawali dengan tersangka D di Pasar Kramat, Jakarta Timur pada 13 Juli.

Kemudian, disusul penangkapan S di Pondok Gede dan MS di Jatibening keesokan harinya.

Atas perbuatan mereka, S dan MS dijerat Pasal 365 KUHP dengan ancaman 9 atau 15 tahun penjara. Pelaku inisial D dijerat dengan Pasal 480. (cr3/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler