jpnn.com, BANDUNG - Kepadatan kendaraan terjadi di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Jumat atau H+5 malam.
Kepadatan mulai terjadi di titik keluar Jalan Lingkar Nagreg. Di lokasi tersebut ada penyempitan lajur dari empat lajur di Lingkar Nagreg hingga ke dua lajur di Jalan Raya Nagreg.
BACA JUGA: Reserse Sergap Oknum Polisi Briptu HS di Bandara, Lihat Tuh, 5 Orang Ikut Ditangkap
"Ada peningkatan kendaraan khususnya dari arah timur ke barat," kata Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo di Pos Terpadu Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jumat.
Menurut Kusworo, peningkatan volume kendaraan sudah mulai terasa sejak Kamis (5/5).
BACA JUGA: Kunjungi Pura di Bali, Pak Jokowi Titip Pesan
Di hari tersebut ada sebanyak 115 ribu kendaraan yang melintas Nagreg ke arah barat, pada pekan sebelumnya hanya ada sekitar 30 ribu kendaraan yang mengarah ke barat.
Guna memperlancar arus, polisi pun menerapkan rekayasa lawan arus di Jalan Raya Nagreg agar kendaraan yang keluar dari Lingkar Nagreg tetap bisa melaju tanpa ada hambatan.
BACA JUGA: Siang Ini Kendaraan yang Masuk Gerbang Kalikangkung Semarang Mulai Padat
Dari normalnya dua lajur di Jalan Raya Nagreg, pada arus balik ini direkayasa menjadi tiga lajur untuk arus yang mengarah ke barat.
"Sejauh ini masih terkendali aman, tidak ada kepadatan yang terlalu berarti," kata Kusworo.
Untuk itu, dia tetap mengimbau kepada pemudik yang akan kembali ke tempat asalnya agar menyiapkan kondisi kendaraan dan kondisi fisiknya.
Jika lelah, pemudik diminta beristirahat terlebih dahulu.
"Selagi bisa istirahat, ya, istirahat sampai fit, kemudian lanjutkan perjalanan kembali," kata Kusworo. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti