Malam Pertama Kecewa, Mantan Pacar Istri Dibunuh, Anunya Dipotong, Digoreng, Dimakan

Senin, 16 November 2015 – 16:56 WIB
Police Line. Foto: ilustrasi.dok.JPNN

jpnn.com - BANDARLAMPUNG – Polda Lampung berhasil mengungkap motif pembunuhan sadis terhadap Rudi (30) di Tiyuh Penumangan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Tuba Barat, awal Oktober 2015. Minggu (15/11) malam, Polda Lampung mengekspose kasus menghebohkan ini.

Wartawan Radar Lampung (Jawa Pos Group) berkesempatan mewawancarai tersangka yang merupakan mantan kekasih korban, Nursiah (20), dan suaminya, Rudi Efendi (25). Terungkap, motif pembunuhan karena sakit hati dan dendam.

BACA JUGA: Ledakan Sekali tapi Cukup Keras

Kejadian ini berawal ketika Rudi Efendi dan Nursiah hendak menghabiskan malam pengantinnya. Namun, Rudi Efendi terkejut saat mengetahui Nursiah tidak perawan lagi. ’’Saya tak terima istri saya tidak dalam keadaan perawan,” cerita Rudi Efendi.

Setelah didesak, akhirnya Nursiah mengakui jika Rudi (korban) yang telah merenggut keperawanannya. Namun saat itu, Nursiah mengaku dipaksa melakukan hal tersebut.

BACA JUGA: Ledakan di Duren Sawit: "Ini Kriminalitas Biasa tapi Gunakan Sarana yang Luar Biasa"

’’Saya kasih pilihan, mau saya atau dia (korban) yang mati. Istri saya bilang lebih baik dia yang mati,” lanjutnya.

Karenanya, Rudi Efendi memancing korban melalui Nursiah. Korban yang berprofesi sebagai sopir travel ini diminta menemui Nursiah di Kampung Penumangan Lama. Korban pun menyanggupi tanpa curiga.

BACA JUGA: Sebelum Ditembak Mati, Penjahat itu Tidur di Teras Nisan Makam

Di tengah perjalanan, Rudi Efendi ikut menaiki mobil tersebut dan duduk di belakang Rudi. Sebelum mobil dijalankan, Rudi Efendi langsung menusukkan pisau ke arah pelipis kiri.

’’Dia (korban) sempat meminta ampun dan mengatakan untuk mengambil mobilnya saja. Tetapi, saya sudah sakit hati,” kata Rudi Efendi.

Korban pun akhirnya tewas. Belum puas membunuh, ia dan Nursiah memotong kemaluan korban sebagai pembalasan rasa sakit hati mereka. Untuk menghilangkan jejak, mereka membakar mobil korban.

’’Kemaluan korban saya bawa pulang. Kami potong kecil-kecil, lalu kami goreng. Selain untuk obat, ya biar puas sakit hati saya,” bebernya.

Sebelumnya diberitakan, mayat Rudi ditemukan di Tiyuh Penumangan, Kecamatan Tuba Tengah, Tubaba. Korban ditemukan Minggu (4/10) sekitar pukul 17.00 WIB tidak jauh dari lokasi penemuan mobil terbakar yang belakangan diketahui bermerek Daihatsu Xenia BE 2526 TF.

Saat ditemukan, korban menderita luka tusuk di kepala bagian samping hingga tembus ubun-ubun. Alat kelamin korban dipotong. Selain itu, banyak ditemukan luka lebam di sekujur tubuh korban.

Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong mengatakan, Polres Tuba membekuk tersangka di kediaman mereka di Kampung Penumangan Baru, Tuba Tengah, Tuba Barat . ’’Memang mereka yang berkomplot membunuh Rudi,” pungkasnya. (yay/c1/whk)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berhasil Bobol Brangkas ATM, Pulang Kampung Bawa Rp 400 Juta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler