jpnn.com, SURABAYA - Begini jadinya kalau penjahat kabur tapi tidak paham medan. Meski aksi merampas handphone sukses, mereka gagal kabur. Gara-garanya, salah memilih jalan.
Pekan lalu Fachmi Alamhusti dan rekannya yang berinisial AY menggasak handphone milik Salim Akbar.
BACA JUGA: Apes, Dua Penjambret Remuk Diamuk Massa
Saat itu korban melintas di Jalan Trengganu. Mengetahui ponselnya berpindah tangan, korban spontan berteriak minta tolong.
Teriakan korban tidak hanya mengundang perhatian warga. Dua pelaku juga dilanda kepanikan.
''Kedua pelaku panik dan bergegas kabur,'' kata Kanitreskrim Polsek Pabean Cantian Iptu Tritiko.
Apes, para pelaku tidak menguasai daerah tersebut. Mereka bingung mencari jalan untuk melarikan diri sehingga nyasar ke gang buntu.
Begitu tahu jalan itu buntu, pelaku mengerem mendadak. Ban depan yang berhenti lebih dulu membuat sepeda motor yang dikendarai selip. Brakkk!! Dua pelaku ndelosor.
Warga yang telanjur geram langsung menghadiahi Fachmi dengan bogem mentah.
''Temannya sempat lari sebelum warga datang,'' ujar perwira dengan dua balok di pundak tersebut.
Salah seorang warga kemudian berinisiatif melapor ke Polsek Pabean Cantian. Petugas yang datang ke TKP lantas membawa Fachmi ke mapolsek. (bin/c14/fal/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia