jpnn.com - SERANGAN bom bunuh diri kembali mengguncang Pakistan. Sedikitnya 23 orang dikabarkan meninggal dunia dalam serangan bom yang terjadi di perbatasan Pakistan-Iran, Minggu (8/6) malam waktu setempat.
Pelaku diduga sengaja menyerang peziarah Pakistan yang baru saja mengunjungi tempat suci Muslim di Iran. Kala itu para peziarah mampir di sebuah restoran di Kota Taffan, Provinsi Baluchistan, yang jaraknya sekitar 700 km dari ibu kota provinsi Quetta.
BACA JUGA: Penemu MH370 yang Hilang Dihadiahi Rp 58,9 Miliar
"23 orang meninggal dunia, tujuh luka berat, enam di antara perempuan dan satu anak-anak," kata Gubernur Baluchistan Akbar Durrani seperti dilansir AFP.
Menurut Durrani, ada empat eksekutor bom yang menyerang dua restoran yang dipenuhi peziarah. Sebenarnya pergerakan pelaku bom ini sudah diketahui polisi. Bahkan salah satu di antara pelaku berhasil ditembak mati saat berusaha masuk restoran. Namun tiga pelaku yang lain berhasil masuk ke restoran lain yang jaraknya tak jauh dan meledakkan diri.
BACA JUGA: AL Sri Lanka Tangkap Puluhan Nelayan India
Selain peziaran, petugas keamanan juga ada yang menjadi korban meninggal dunia. Serangan tersebut terjadi sekitar pukul 21.30. (mas/jpnn)
BACA JUGA: Bawa Mayat Lintas Amerika
BACA ARTIKEL LAINNYA... Calon Raja Dicerca, Bakal Ratu Dipuja
Redaktur : Tim Redaksi