jpnn.com, JAKARTA - Manajer Persija Jakarta Bambang Pamungkas siap bertanggung jawab dengan segala kondisi yang dialami timnya pada Liga 1 2021/2022.
Dia pun telah memberikan laporan pertanggungjawaban (LPj) ke Presiden Persija, M Prapanca.
BACA JUGA: 3 Biang Kerok Persipura Degradasi ke Liga 2, Nomor 1 Paling Krusial
Dalam pekan ke-34 lalu, Persija memang menutup kompetisi dengan sad ending alias akhir yang buruk.
Pasalnya, tim Macan Kemayoran ditundukkan tim papan bawah PSS Sleman dengan skor 0-2.
BACA JUGA: Kabar Terkini dari Kombes Zulpan soal Kasus Bambang Pamungkas
"Kegagalan tim ini untuk mencapai target, tentu sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya sebagai manajer," katanya di situs Persija, Sabtu (2/4).
Pria yang karib disapa Bepe itu menjelaskan, LPj yang diserahkan ke Prapanca itu berisi segala sesuatu yang terjadi selama 2021/2022.
BACA JUGA: Joop Gall Bicara Soal Masa Depannya di PSM, Bertahan atau Hengkang?
Bukan itu saja, ada juga data lengkap dari setiap pertandingan yang dijalani Persija sepanjang musim.
Bepe mengharapkan data yang telah diserahkannya ke presiden klub dapat dijadikan pertimbangan dan menjadi dasar agar klub bisa menjadi lebih baik musim depan.
Dengan begitu, siapa pun pemain, ofisial, dan manajer yang nantinya akan ditunjuk bisa membangun tim lebih baik lagi dibandingkan musim ini.
BACA JUGA: Anda Kenal Pemuda Ini, Dia Sudah Ditangkap, Lihat Tuh Barang Buktinya
"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada manajemen serta the Jakmania. Karena belum mampu menjawabnya kepercayaan tersebut dengan hasil yang baik," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Borneo FC Bungkam Persebaya di Laga Terakhir Liga 1, Pelatih Beri Sejumlah Catatan
Redaktur : Budianto Hutahean
Reporter : Muhammad Amjad