jpnn.com, BALI - Persita Tangerang gagal membendung performa Persik Kediri dalam partai final Liga 2 2019 di Stadion Kapten Dipta Gianyar pada Senin (25/11) malam.
Pada laga sengit tersebut, Persita kalah dengan skor tipis 2-3. Bagi sang Manajer I Nyoman Suryanthara, Persik memang layak menjadi juara.
BACA JUGA: Persik Juara Liga 2 2019 Usai Taklukkan Persita Tangerang
Suryanthara menegaskan, dia memang memiliki rasa kecewa karena kalah dari Persik di partai puncak. Namun, dia memastikan tim tetap puas dengan capaian ini.
"Sebenarnya, kami hanya ingin revans atas kekalahan pada babak delapan besar di Palembang lalu. Tujuan kami revans agar rekor Persita Tangerang dengan Persik imbang. Tetapi, saya harus mengakui Persik memang bagus dan pantas juara," katanya, kepada awak media di Bali.
BACA JUGA: Berita Duka, Lisuningsih Meninggal Dunia, Kondisinya Sangat Tragis
Sebelumnya, di babak delapan besar di Palembang, Oktober lalu, Persik juga berhasil menaklukkan Persita dengan skor tipis 1-0. Kini, di final, skor tipis 3-2 kembali menutup laga untuk kemenangan Persik.
Dia memastikan, secara performa Persita memang terus naik. Hanya, untuk urusan target dari awal memang bukan kursi juara yang jadi incaran tim berjuluk Pendekar Cisadane itu.
Sejak awal, gelar juara bukan target utama kami. Karena Persita sudah jadi finalis, sudah promosi. Tetapi, karena sudah masuk final, maka kami pun bertarung habis-habisan agar partai final ini benar-benar jadi titik kulminasi kompetisi Liga 2," tegas Suryanthara. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad