jpnn.com, LIVERPOOL - Pemimpin klasemen sementara Premier League, Manchester City akhirnya menderita kekalahan untuk pertama kalinya. Catatan tak pernah kalah The Citizens terhenti di pekan ke-23.
Bertandang ke markas Liverpool di Anfield, Minggu (14/1) malam WIB, City takluk 3-4, setelah sempat tertinggal 1-4.
BACA JUGA: Pukul Manchester City, Liverpool Gusur Chelsea
(Pukul Manchester City, Liverpool Gusur Chelsea)
"Selamat kepada Liverpool atas kemenangannya. Saat skor 1-1, kami merasa masih bisa mengontrol pertandingan, namun kemudian tiba-tiba menjadi 4-1 untuk mereka. Betapa sulitnya melawan tim Jurgen Klopp," ujar manajer City Pep Guardiola di laman BBC.
BACA JUGA: MU Dapat Jaminan dari Agen Alexis Sanchez
Kekalahan ini memang belum menandakan The Citizens krisis. Di klasemen sementara, City masih memimpin dengan 62 poin dari 23 laga, berjarak 15 poin dari Manchester United di posisi kedua. Namun, andai MU berhasil menaklukkan Stoke City, Selasa (16/1) dini hari nanti, maka jarak City dengan MU menjadi 12 poin.
Terlepas dari fenomena Liverpool dan City yang belum bisa disebut krisis, ada satu sosok yang dipastikan happy dengan kekalahan City. Dia adalah Arsene Wenger.
BACA JUGA: Virgil van Dijk Tebar Psywar Buat Manchester City
Ya, City yang tak terkalahkan dalam 22 pertandingan mereka, tidak bisa lagi mencapai kesempurnaan yang sama dengan yang dicapai Wenger bersama Arsenal-nya di musim 2003/04. Saat itu, Arsenal menjadi juara Premier League tanpa terkalahkan, 38 laga, 26 kali menang dan 12 imbang.
Arsenal masih menjadi tim pertama dan saat ini masih satu-satunya 'invincibles' di Premier League. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Liverpool vs Manchester City, Pembuktian Tanpa Coutinho
Redaktur & Reporter : Adek