MANCHESTER - Gap poin yang berjumlah 12 angka atas Manchester United rupanya tak membuat kubu Manchester City ciut nyali. Mereka tetap yakin bisa menyalip MU di akhir musim nanti. Pelatih City Roberto Mancini mengatakan, peluang itu terbuka setelah dirinya melihat MU tengah kelelahan.
Sinyal itu ditunjukkan MU ketika mereka dikalahkan Real Madrid dan hanya bermain imbang saat menjamu Chelsea. Menurut mantan pelatih Inter Milan tersebut, hal itu menunjukkan bahwa para pemain MU mengalami dekadensi mental.
“MU menunjukkan permainan sangat baik musim ini. Mereka bermain bagus melawan Real Madrid. Namun, sisa sepuluh laga akan menjadi momen yang sulit karena bisa kelelahan setelah delapan bulan terus bertanding,” terang Mancini seperti dilansir Guardian.
Pelatih asal Italia tersebut menambahkan, kelelahan yang dialami MU akan sangat memengaruhi penampilan di sisa kompetisi. Sebab, dengan bermain setiap tiga hari, para pemain MU bakal mengalami masa-masa surut. Hal itulah yang akan dimanfaatkan oleg City untuk kembali merengkuh gelar juara seperti yang mereka lakukan di Premier League musim lalu.
“Ketika sebuah tim bermain setiap tiga hari, ada momen ketika mereka akan kelelahan,” tambah mantan pelatih Fiorentina tersebut.
Nah, dengan kondisi seperti itu, Mancini yakin anak asuhnya bisa memberikan tekanan berat pada MU. Apalagi, dia melihat anak asuhnya tengah berada dalam kondisi yang jauh lebih prima.
“Saat ini City lebih kuat dibanding MU. Dua partai ke depan akan sangat menentukan. Jika mereka kehilangan poin, mungkin kami bisa mencaplok mereka. Apalagi masih ada derby pada 8 April nanti,” tegas legenda hidup Sampdoria tersebut. (jos/mas/jpnn)
Sinyal itu ditunjukkan MU ketika mereka dikalahkan Real Madrid dan hanya bermain imbang saat menjamu Chelsea. Menurut mantan pelatih Inter Milan tersebut, hal itu menunjukkan bahwa para pemain MU mengalami dekadensi mental.
“MU menunjukkan permainan sangat baik musim ini. Mereka bermain bagus melawan Real Madrid. Namun, sisa sepuluh laga akan menjadi momen yang sulit karena bisa kelelahan setelah delapan bulan terus bertanding,” terang Mancini seperti dilansir Guardian.
Pelatih asal Italia tersebut menambahkan, kelelahan yang dialami MU akan sangat memengaruhi penampilan di sisa kompetisi. Sebab, dengan bermain setiap tiga hari, para pemain MU bakal mengalami masa-masa surut. Hal itulah yang akan dimanfaatkan oleg City untuk kembali merengkuh gelar juara seperti yang mereka lakukan di Premier League musim lalu.
“Ketika sebuah tim bermain setiap tiga hari, ada momen ketika mereka akan kelelahan,” tambah mantan pelatih Fiorentina tersebut.
Nah, dengan kondisi seperti itu, Mancini yakin anak asuhnya bisa memberikan tekanan berat pada MU. Apalagi, dia melihat anak asuhnya tengah berada dalam kondisi yang jauh lebih prima.
“Saat ini City lebih kuat dibanding MU. Dua partai ke depan akan sangat menentukan. Jika mereka kehilangan poin, mungkin kami bisa mencaplok mereka. Apalagi masih ada derby pada 8 April nanti,” tegas legenda hidup Sampdoria tersebut. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PT LI Tunda Persebaya v Perseba
Redaktur : Tim Redaksi