jpnn.com - KUPANG – Seorang mantan anggota DPRD Provinsi Kepri, M. Ridwan Jhon Bunga Corebima alias Jon, 52, ditangkap Ditresnarkoba Polda NTT.
Selain Jon, polisi juga ikut menciduk rekannya, Jhonny Rohi Ede alias Mea, 41, di wilayah Kota Kupang, Kamis (8/12).
BACA JUGA: Ada Penjahat Bermodus Potong Babi, Ini Penjelasan Polisi
Dari tangan kedua tersangka, empat bungkus plastik kecil berisi sabu-sabu, alat hisap (bong) dan satu butir ekstasi.
Pengungkapan kasus tersebut menurut Direktur Resnarkoba, Kombes Pol Turnam Siregar dimulai pada Rabu (4/12). Saat itu, anggotanya menerima informasi akan adanya peredaran narkoba di wilayah Kelurahan TDM, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
BACA JUGA: Bule Rusia Selundupkan 3 Kg Narkoba yang Siap Diedarkan Saat Tahun Baru
Atas informasi itu, tim yang dipimpin Kasubdit II, Kompol Josua Tampubolon langsung melakukan penyelidikan tentang kebenaran informasi tersebut.
Setelah dipastikan terjadinya transaksi narkoba, keduanya tersangka langsung ditangkap di sebuah rumah di Jl. TDM 1, RT 05/RW 02 pada Kamis (8/12).
BACA JUGA: Jadi Sopir Pribadi Belum Sepekan, Bawa Kabur Mobil Majikan
Setelah diidentifikasi M. Ridwan JB Corebima adalah warga Jl. Sultan Machmud, RT 002/RW 05, Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Selain menahan kedua pelaku, polisi menyita barang bukti berupa 1 buah plastik klip bening berisi sabu-sabu, alat hisap sabu (bong), dan 1 butir ekstasi biru.
“Sabu disembunyikan tersangka dalam bungkus rokok. Barang bukti lain yang disita adalah dua buah ponsel tersangka,” sebut Turman seperti diberitakan Timex (Jawa Pos Group).
Sedangkan dari hasil penggeledahan terhadap tersangka Jhonny Rohi Ede yang adalah warga RT 007/RW 003, Kelurahan Tenukiik, Kecamatan Kota Atambua, Kabupaten Belu, polisi juga menyita barang bukti berupa 3 buah bungkusan plastik berisi sabu-sabu.
“Sabu-sabu disembunyikan dalam tas samping hitam. Ada dua handphone milik tersangka juga disita,” imbuhnya.(joo/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kernet Damri Nekat Merampok karena Pengin Beli Baju Baru
Redaktur : Tim Redaksi