jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sempat menyinggung sosok mantan Sekjen Golkar Priyo Budi Santoso yang masuk rombongan elite PAN ke kantor parpol berlambang Banteng moncong putih di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (2/6).
Hal itu terungkap saat Hasto memberikan sambutan pembuka di pertemuan elite PDI Perjuangan dengan PAN.
BACA JUGA: Ada Eks Pentolan Golkar di Pertemuan Tertutup PDIP dengan PAN
Adapun, pertemuan dua elite parpol dihadiri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, dan kader PDIP sekaligus Bacapres 2024 Ganjar Pranowo.
Sementara dari sisi PAN, pertemuan dihadiri ketum mereka Zulkifli Hasan atau Zulhas beserta elite parpol yang berdiri pada 1999 itu seperti Eddy Soeparno, Saleh Partaonan Daulay, hingga Yandri Susanto.
BACA JUGA: Zulhas Bersama Pengurus PAN Merapat ke DPP PDIP, Hasto Ucapkan Selamat Datang
Awalnya, Hasto dalam sambutan mengucapkan salam nasional dan memekikkan merdeka sebanyak tiga kali.
Dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu kemudian mengucapkan salam kepada elite yang datang di pertemuan elite PDIP-PAN seperti Megawati dan Zulhas.
BACA JUGA: Cawe-Cawe Jokowi Manjur, Elektabilitas Gerindra Naik-naik ke Puncak Gunung, Tempel PDIP
"Kemudian Yang Terhormat Mbak Puan Maharani, Ketua DPP PDIP Bidang Politik sekaligus Ketua DPR dan yang dibanggakan bersama Bapak Ganjar Pranowo capres dari PDIP," kata Hasto dalam sambutannya.
Dia kemudian mengucapkan terima kasih kepada PAN karena tokoh yang hadir dalam pertemuan begitu komplit.
Dia kemudian menyebut satu persatu nama elite PAN seperti Totok Daryanto, Asman Abnur, Viva Yoga, Yandri, hingga Saleh Daulay.
Hasto selanjutnya menyoroti kehadiran satu sosok dalam rombongan PAN, yakni Priyo Budi. Sebab, sosok itu dianggap menuai sorotan khusus.
"Kemudian, ini yang menjadi perbincangan khusus, Mas Priyo Budi Santoso," kata dalam sambutannya.
Priyo kemudian merespons pernyataan Hasto dengan berdiri dari kursi. Dia kemudian tersenyum sembari menundukkan badan ke tempat duduk milik Megawati dan Zulhas.
Setelah itu, Hasto menungkapkan pidato singkat sebelum elite PDIP dan PAN bertemu secara tertutup untuk media.
Dia misalnya mengungkapkan bahwa Megawati memang punya kedekatan dengan PAN, karena sempat mengirimkan video ucapan selamat untuk Mendag RI yang terpilih menjadi ketum partai berkelir biru pada 2020.
Dia kemudian menyinggung soal kedekatan Megawati dengan PAN itu nyata, berbeda dengan pihak lain yang berusaha mendekat kepada Presiden kelima RI itu.
"Jadi, Ibu itu secara konsisten memang komunikasinya sangat baik dengan PAN sementara yang lain baru ada yang mendekat," kata Hasto. (ast/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Manuver PDIP Berpotensi Menggagalkan Pencapresan Prabowo, Waduh
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan