Mardani PKS Masih Berharap Gerindra Tetap di Luar Pemerintahan

Rabu, 14 Agustus 2019 – 15:55 WIB
PKS. (Foto: Dok JPNN.com)

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan, setiap partai punya kemandirian memutuskan. Karena itu, PKS  akan menghargai apa pun keputusan Partai Gerindra.

“Kami akan bersahabat dengan Partai Gerindra dan Partai lain,” kata Mardani di gedung DPR, Jakarta, Rabu (14/8).

BACA JUGA: Rachmawati Soekarnoputri Kritik Usul Penambahan Pimpinan MPR

BACA JUGA : Respons Politikus PKS Terkait Kehadiran Prabowo di Kongres PDIP

Hanya saja, Mardani mengingatkan secara etis dan logis, semua pendukung Prabowo maupun konstituen berharap tetap menjadi kekuatan penyeimbang di luar pemerintahan.

BACA JUGA: Rachmawati Ungkap Keinginannya tentang Posisi Partai Gerindra

“Dalam bahasa saya hastagnya #kamioposisi, dan oposisi itu mulia, oposisi itu baik untuk demokrasi,” tegasnya.

Kendati demikian, Mardani menjelaskan bahwa Partai Gerindra saja sampai saat ini belum mengambil keputusan apa pun. Karena itu, dia berpandangan  bahwa semuanya masih dinamis.

BACA JUGA: Rakernas Gerindra Belum Putuskan Arah Koalisi

Dia meyakini, Partai Gerindra akan bersama PKS di #kamioposisi. “Walaupun lagi-lagi tidak  ada kemampuan dari PKS apalagi saya pribadi untuk memaksa siapa pun, tetapi secara etika dan logika demokrasi ini perlu tumbuh dan berkembang. Akan sangat baik kalau ada kekuataan oposisi yang sehat dan kuat,” paparnya. 

BACA JUGA : Mardani PKS Ingin Pemindahan Ibu Kota jadi Proyek Bersama

Fadli Zon menegaskan Partai Gerindra sendiri belum memutuskan sikap apa pun. Menurut Fadli, partai menyerahkan kepada Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk memutuskan.

“Kami sudah berikan mandat kepada beliau untuk menentukan. Sikap Gerindra berada dalam atau di luar pemerintahan itu akan disaampaikan pada waktunya,” katanya.

 Dia menegaskan, kalau bergabung dengan pemerintahan tentu harus efektif bekerja dalam rangka membangun kepentingan bangsa yang lebih besar. Kalau di luar pemerintahan merupakan suatu opsi untuk melakukan check and balance.

“Mengenai (sikap) resminya, saya kira tentu akan pada waktunya. Belum tentu di rakernas,”  ujarnya. (boy/jpnn) 

    

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Merasa Diajak Bu Mega Masuk Koalisi Pendukung Jokowi-Ma’ruf


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler