jpnn.com - Kemenangan Mariska Halinda atas Filipina Aragon Rezia Canama dengan skor 9-4 di ajang Taekwondo SEA Games 2017 kategori Kyorugi 53 kg putri membuat Indonesia mendapatkan tambahan satu emas, Senin (28/8) sore.
Muhammad Amjad, Kuala Lumpur
BACA JUGA: Proses Pembibitan Atlet harus Diubah Sesegera Mngkin
Mengomentari kemenangan, Mariska mengaku sudah cukup optimistis sedari awal. Dia telah menjalani latihan selama delapan bulan terakhir untuk bisa meraih prestasinya saat ini.
"Alhamdulillah terima kasih buat semua pihak buat keluarga, pengurus, pelatih, atas dukungannya. Saya belum pernah bertemu dengan lawan saya ini, tetapi saya sudah melihat video soal dia sebelumnya," katanya, saat ditemui usai pertarungan di Kuala Lumpur Convention Center, Malaysia, Senin (28/8) sore.
BACA JUGA: Kemenpora Sambangi Kediaman Almarhum Ilham Maulana Paskibra Asal Pontianak
Mariska harus berusaha keras mempertahankan kondisi fisiknya sebelum laga pamungkas itu.
Pasalnya, saat Aragon mendapatkan bye karena hanya ada tiga petarung yang ambil bagian, Mariska harus berhadapan dengan tekwondoin tuan rumah, Jasmin Nabilla.
BACA JUGA: Menpora Minta Timnas Tahan Emosi Saat Lawan Malaysia
"Tadi habis bertanding langsung evaluasi. Sehari sebelumnya, saya pelajari lawan, dan coba sinkronkan dengan apa yang saya tampilkan saat di semifinal. Kurangnya di mana, harus saya tutup dan ingat karena setelah itu langsung final kan," terangnya.
Dengan konsentrasi tinggi, meski hanya istirahat sekitar 30 menit dari laga semifinal, dia bisa bertarung secara mumpuni.
Kelincahan dan kemampuannya membaca serangan lawan, benar-benar terlihat dan dominan.
Dia bahkan sempat unggul dengan skor 6-3, sebelum akhirnya terus menjauh dan menutup dengan kemenangan 9-4.
Kuncinya, dia bisa mengambil celah klemahan lawan, yakni bagian tengah tubuh Aragon.
Karena itu, dia membiarkan pertahanannya sedikit terbuka untuk memancing lawan melepaskan tendangan, yang bisa ditangkisnya dan kemudian melepaskan serangan balik yang mutlak hingga mendapatkan poin ganda dua kali.
"Bener, saya tadi nyuri banyak poin di perut. Ini hasil evaluasi sebelum pertarungan dan lebih antisipatif kepada lawan," tutur perempuan 28 Maret 1994, asal Bandara Lampung tersebut.
Meraih medali emas, Mariska dipastikan bakal mendapat guyuran bonus Rp 200 juta dari pemerintah.
Itu adalah ganjaran bagi mereka yang meraih prestasi tertinggi di SEA Games 2017 ini. Lantas, rencananya atas bonus tersebut?
"Saya belum kepikiran, sekarang fokus kuliah juga sama latihan saja dulu. Ditabung saja hadiahnya nanti," terang mahasiswi IKIP PGRI Samarinda tersebut.
Keberhasilan Mariska ini mengulang kesuksesannay di nomor tersebut saat turun di SEA Games 2015 Singapura.
Saat itu, dia mampu menaklukkan taekwondoin asal Thailand, yang untuk tahun ini pesaingnya itu sudah pindah kelas. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpora Launching Senam Pita Kesorga di Pinrang
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad