jpnn.com - Wakil Ketua Komite II DPD RI, Angelo Wake Kako optimistis Menteri Perumahan dan Kawasan Indonesia, yakni Maruarar Sirait mampu mewujudkan program 3 juta rumah yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto.
Menurut Angelo, selain politikus, Maruarar merupakan sosok yang profesional dalam bekerja.
BACA JUGA: Maruarar Sirait dan Sejumlah Tokoh Aktivis Menginisiasi Pemberian Penghargaan Kepada Akbar Tandjung
"Beberapa kepercayaan yang diberikan kepadanya selalu diselesaikan dengan begitu profesional, dengan melibatkan auditor-auditor kelas dunia seperti Price Waterhouse Cooper ," kata Angelo.
Lebih lanjut, ketua Harian Forum Aktivis Nasional (FAN) itu mencotohkan saat Maruarar menjabat ketua Steerting Committee Piala Presiden 2024, dan berhasil menjalankan tanggung jawabnya dengan baik.
BACA JUGA: Bicara Posisi Maruarar Sirait di Gerindra, Habiburokhman Sebut Kata Terhormat
“Kerja-kerja cepatnya saya percaya bisa mewujudkan (gagasan) Bapak Prabowo Subianto untuk program tiga juta rumah,” ujar Angelo.
Angelo juga optimstis program 3 juta rumah yang dicanangkan pemerintah bisa diwujudkan, terlebih Maruarar punya jaringan yang sangat luas.
BACA JUGA: Mantan Kader PDI Perjuangan Maruarar Sirait Bakal Dapat Posisi Terhormat di Gerindra
“Dengan jaringan beliau yang luar biasa di seluruh Indonesia, ide-ide cemerlangnya, kami yakin program perumahan rakyat yang merupakan salah satu indikator paling besar terkait dengan kemiskinan masyarakat Indonesia ini dapat mampu terselesaikan,” ucapnya.
Mantan Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) ini juga memastikan Komite II DPD selaku mitra Perumahan dan Kawasan Permukiman akan mendukung program 3 juta rumah tersebut.
“Agar kiranya pelaksanaan program perumahan rakyat ini di seluruh wilayah NKRI khususnya di daerah-daerah, akan kami libatkan juga para senator anggota Komite II untuk bersama-sama mengawal dan membantu pemerintahan dalam hal ini,” imbuh Angelo.
Program 3 juta rumah direncanakan akan dimulai pada tahun 2025 mendatang. Maruarar memastikan akan menggandeng semua pihak untuk mewujudkan program itu.
“Saya sudah sampaikan kepada Pak Presiden konsep saya kalau diterima, ini adalah gotong royong semua,” kata Maruarar.
Politisi berusia 54 tahun itu telah menghubungi beberapa pengusaha untuk ikut berpartisipasi dalam program 3 juta rumah ini.
Selama lima tahun ini, Maruarar juga mengaku banyak berkecimpung di dunia usaha, dan berusaha memanfaatkan hubungannya untuk mewujudkan program 3 juta rumah.
"Saya sudah telepon teman-teman saya, pengusaha juga bisa membantu," ujarnya.
Maruarar menegaskan peran sektor swasta akan sangat membantu, terutama dalam hal penyediaan dana pembangunan perumahan.
Kontribusi dari sektor swasta akan sangat membantu, terutama dalam hal penyediaan dana pembangunan perumahannya.
Menurut Maruarar, kontribusi ini dapat menjadi bagian dari program corporate social responsibility (CSR) perusahaan.
“Nanti mungkin tanahnya dari negara, teman-teman (pengusaha) bisa membantu untuk membangunnya seperti itu, sebagai bagian dari CSR mereka,” ucapnya.
"Saya yakin kami akan membuat sistem yang transparan. Saya pikir harus membuat kepercayaan publik yang tinggi," ucap Maruarar. (mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib