jpnn.com, GOWA - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin berziarah ke makam Syekh Yusuf Al Makassari Al Bantani di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (21/2). Ziarah ini sekaligus mengenang kembali perjuangan Syekh Yusuf dalam menjaga keutuhan bangsa.
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini datang didampingi sang istri Wury Estu Handayani. Ma'ruf mendoakan almarhum serta menabur bunga.
BACA JUGA: Rencana Kiai Maruf Amin untuk NU
Ma'ruf menceritakan, Syekh Yusuf, bukan hanya sekadar tokoh ulama besar semata, tetapi pejuang. "Syekh Yusuf seorang ulama pejuang yang berani dan juga pemimpin tarekat. Pahlawan yang lengkap sekali," kata Ma'ruf.
Ketua umum Majelis Ulama Indonesia menilai banyak pelajaran yang bisa diserap dari Syekh Yusuf. Dia juga meminta masyarakat mencontoh ulama ternama itu. "Pejuang yang pantang menyerah. Sampai dibuang ke Afrika Selatan, beliau tidak takut. Ini contoh pahlawan yang bisa jadi panutan," tandas dia.
BACA JUGA: Jokowi: Tahun Depan Minimal 3.000 Balai Latihan Kerja di Pondok Pesantren
Pemerintah Afrika Selatan pun memberikan gelar pahlawan kepada Syekh Yusuf. Hal itu terungkap saat Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma bertemu Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Maret 2017.
Afsel memberikan gelar pahlawan kepada Syekh Yusuf karena ikut berjuang bersama masyarakat di sana. Syekh Yusuf bahkan dikenal juga dengan sebutan 'salah seorang putra terbaik Afrika'.
BACA JUGA: Prabowo Ditantang Kembalikan Tanah Sebelum 17 April, Buat Kubu Jokowi Juga
Tak hanya di Afrika Selatan, pemerintah Indonesia di era Presiden Soeharto juga telah menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Syekh Yusuf pada Agustus 1995. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maruf Amin Bisa jadi Pukulan Mematikan Buat Prabowo - Sandi
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga