"Itu urusan Pak SBY. Saya enggak mau ikut campur. Gimana orang ikut campur, orang (saya) enggak punya hak," ujar Marzuki di Gedung Nusantara III DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (21/12).
Menurut hematnya, wacana tersebut tidak perlu dibicarakan jika hanya sebatas isu wacana. Marzuki justru menghimbau masyarakat membicarakan hal yang bermanfaat.
"Hanya ngomong doang kan (wacana reshuffle)? Kalau hasil enggak ada ngapain? Ngomong itu yang ada manfaatnya saja lah," imbaunya.
Saat ditanya apakah selaku pengurus Demokrat, dirinya mengetahui rencana resuffle yang akan dilakukan oleh Ketua Dewan Pembinanya yang juga Presiden SBY, Marzuki langsung membantah tegas.
"Mana saya tahu (reshuffle jadi atau tidak). Enggak ada Demokrat. Bukan urusan Demokrat, tapi hak pribadi Presiden," pungkas Marzuki. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Khofifah Samakan Visi dengan DPP PKB
Redaktur : Tim Redaksi