jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memperoleh dukungan dari masyarakat yang mengorganisasi diri menjadi relawan. Ada kelompok relawan bernama Mas Bejo yang siap memenangkan mantan gubernur DKI itu pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Mas Bejo merupakan singkatan Masyarakat Bersama Jokowi. Kelompok relawan Mas Bejo dideklarasikan di Jakarta, Rabu (1/8).
BACA JUGA: Pengamat: Jokowi Sengaja Ulur Waktu Umumkan Cawapres
Ketua Mas Bejo Sardiyoko mengatakan, deklarasi dukungan untuk Presiden Ketujuh RI itu tak lepas dari keberhasilannya selama empat tahun memimpin Indonesia. “Capaian dan keberhasilan Jokowi inilah yang mendorong kami untuk tetap memilih Jokowi pada Pilpres 2019,” ujarnya di sela-sela deklarasi Mas Bejo.
Sejumlah tokoh pendukung Jokowi hadir pada deklarasi itu. Antara lain politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko, mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin, mantan Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, serta peneliti pangan Surono Danu.
BACA JUGA: Rizal Ramli: Jokowi Dikelilingi Islamophobia
Ketua Umum Mas Bejo Sardiyoko dalam deklarasi dukungan untuk Joko Widodo di Jakarta, Rabu (1/8). Foto: Mas Bejp for JPNN
Sardiyoko menambahkan, capaian positif Jokowi yang tak bisa dibantah adalah keberhasilannya menekan kesenjangan pembangunan antara pusat dan daerah. “Kami berasal dari desa dan langsung merasakan dampaknya,” ujar aktivis mahasiswa di era Orde Baru itu.
BACA JUGA: Catat! Jenderal Tito Karnavian Tak Minat Jadi Cawapres
Sardiyoko menjelaskan, Mas Bejo sudah menyiapkan strategi untuk memenangkan Jokowi. Antara lain menggelorakan tagar #KamiBersamaJokowi untuk menggalang dukungan warganet terutama dari kalangan milenial.
Kendati demikian, Mas Bejo juga menyampaikan kritik dan masukan untuk Jokowi. Salah satunya adalah reformasi birokrasi yang belum sepenuhnya tercapai.
“Pelayanan publik menjadi outcome suatu birokrasi dan merupakan indikator keberhasilan pemerintahan. Ini yang harus terus ditingkatkan” imbuhnya.
Selain itu, Sardiyoko juga menyoroti penegakan hukum di era Jokowi. Hal lain yang tak kalah penting adalah peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) Indonesia.
“Jadi pemerintahan Jokowi ke depan harus mampu menjaga harmoni dalam keberagaman yang selama ini mulai terkikis, meningkatkan SDM dan IPM agar manusia Indonesia memiliki daya saing, serta mewujudkan Indonesia yang berdaulat dalam hal kemandirian ekonomi,” pungkasnya.(jpg/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sah! Pak Jokowi Naikkan Tunjangan & Dana Kehormatan Veteran
Redaktur : Tim Redaksi