Mas Treng Beber Cara Kemenhan Perkuat Industri Alutsista Dalam Negeri

Jumat, 08 November 2019 – 20:45 WIB
Wakil Menhan Sakti Wahyu Trenggono di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Kamis (31/10). Foto: Aristo S/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Sakti Wahyu Trenggono menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen menguatkan industri alat utama sistem persenjataan (alutsista) dalam negeri. Menurutnya, Kementerian Pertahanan bakal memberikan pintu bagi industri dalam negeri membuat alutsista.

"Kasih kesempatan semaksimal mungkin. Kasih kesempatan supaya dia jadi lebih cepat maju. Soal kesempatan saja. Kesempatan kasih order," ucap Trenggono saat ditemui di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (8/11).

BACA JUGA: Berkunjung ke Pindad, Menhan Prabowo Jajal Rantis Komodo

Pengusaha telekomunikasi yang akrab disapa dengan panggilan Mas Treng itu mengatakan, Kemenhan akan menambah alokasi belanja alutsista ke industri dalam negeri. Hanya saja, dia tidak membeberkan jumlah anggaran untuk pengadaan alutsista buatan anak bangsa.

"Ya, ditambah. Artinya kami akan berusaha semaksimal mungkin. Jadi, yang bisa dilakukan di lokal, akan dilakukan," timpal dia.

BACA JUGA: Wahyu Sakti Trenggono, Raja BTS yang Jadi Wakil Prabowo Subianto

Demi menguatkan industri pertahanan dalam negeri, Menhan Prabowo Subianto dan Trenggono telah mengunjungi PT Pindad, Bandung, Jawa Barat, Rabu (6/11). PT Pindad merupakan salah satu BUMN strategis yang membuat alutsista.

Prabowo dalam kesempatan itu menjajal kendaraan taktis atau rantis produksi Pindad. Selain itu, mantan Danjen Kopassus itu juga melihat senjata api produksi terbaru Pindad jenis SS4-V2.(mg10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler