jpnn.com, JAKARTA - Masa pandemi dan penerapan PSBB, ternyata mendorong perubahan pada kebiasaan masyafakat dalam membeli kendaraan.
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyatakan pembelian kendaraan baru secara tunai (cash), justru meningkat ketimbang dengan cara kredit.
BACA JUGA: April 2020, Penjualan Ritel Daihatsu Lesu
"Kalau kami lihat, dahulu itu kan 80 persen kredit dan 20 persen cash. Sekarang sampai April kemarin cash-nya meningkat. Jadi 75 persen kredit, 25 persen cash. Mei kredit jadi 65 persen," ungkap Hendrayadi Lastiyoso.
Hendrayaydi melanjutkan, pembelian secara tunai dilakukan konsumen yang kesulitan mengajukan aplikasi kredit melalui leasing sejalan dengan regulasi yang kian ketat oleh perusahaan pembiayaan.
BACA JUGA: Penjualan Mobil di Rusia Anjlok hingga 72,4 Persen
"Kalau dilihat, ini kebanyakan customer yang repeat order atau replace karena approval dari leasing ketat sekali. Dengan indikator angka tadi, pastinya banyak pembeli yang replace atau repeat order," kata dia.
Ia mengatakan, imbauan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tidak berdampak signifikan pada minat membeli masyarakat di kawasan perkotaan.
BACA JUGA: Tolong Disimak Baik-Baik Pernyataan Terbaru Presiden Jokowi
"Kalau diskusi dengan kepala wilayah, 'sialnya' itu kontributor terbesar Jakarta kan kena PSBB. Jadi, semua jelas ini sangat menekan area yang memberi kontribusi tinggi, tapi saya lihat DKI masih lebih tinggi diikuti Jawa Timur atau Sumatera, Jawa Tengah kemudian Kalimantan," jelas dia
Kendati demikian, mereka tidak memungkiri bahwa penjualan di wilayah DKI Jakarta turun sekitar empat persen, dibandingkan dengan wilayah yang belum memberlakukan PSBB. (ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha