“Saya belum melihat (alasan) tidak hadirnya kenapa. Apakah karena sakit atau ada alasan lain,” sesal Dede di sela sidak. Inspeksi itu, jelas Dede, dalam rangka penegakan Gerakan Disiplin Daerah (GDD). Dengan GDD diharapkan pegawai lebih disiplin dan mematuhi janjinya sebagai PNS untuk taat pada aturan, termasuk soal kehadiran.
Dede juga berjanji akan mengambil langkah tegas terhadap mereka yang mangkir dinas itu. Namun sebelum memberikan sanksi, pihaknya akan menunggu konfirmasi dari PNS yang bersangkutan dan mendengar alasan ketidakhadiran mereka. “Sesuai janji mereka sebagai PNS, mereka siap menerima sanksi secara lisan maupun teguran,” tuturnya.
Sedangkan, di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, ditemukan ada sekitar enam orang pegawai yang tidak hadir. Hal itu diakui Sekretaris Dinas Pendidikan, Oslan Khaerul Falah. Menurutnya para pegawai itu belum memberikan konfirmasi alasan ketidakhadiran mereka. Karenanya untuk sementara mereka dinyatakan bolos tanpa keterangan. “Nanti hari Senin akan dipanggil. Kalau kemarin (hari pertama) pas di bale kota, hadir semua,” tuturnya.
Sementara, di Dinas UMKM Koperindag, juga ada pegawai yang tidak hadir namun bukan tanpa keterangan. Menurut Kadis UMKM Koperindag, Hadian, pegawainya tidak hadir atas seizin dirinya. Misalnya untuk urusan keluarga.
Sedangkan petugas fungsional yang hari itu tidak hadir, menurut Hadian, mereka tengah berjaga di Imah Tasik untuk melayani kunjungan para wisatawan yang singgah selama mudik. “Cuma ada kabid, satu tidak masuk karena anaknya nikah. Sudah izin ke saya,” terang Hadian.
Ditemui di ruang kerjanya, Kasubag Kepegawaian, Bagian Kepegawaian Pemkot Tasikmalaya, Agus Permana mengatakan, PNS yang disidak tidak hanya di lingkungan bale kota saja, tetapi keseluruhan termasuk PNS di kelurahan. Pihaknya menyebar beberapa tim sidak untuk mengumpulkan data kehadiran itu.
Namun hingga kemarin (24/8), Agus belum bisa memberikan data pasti jumlah PNS yang mangkir pada hari itu. “Kalau datanya belum direkap semua. Kalau izin harus ada surat izinnya. Kalau cuti, harus ada surat keterangannya. Itu belum ada. Dan nanti, semua direkap lalu diberikan kepada pak sekda,” singkatnya. (pee)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesawat Viper Hilang di Kaltim
Redaktur : Tim Redaksi