jpnn.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah pada perdagangan sore ini kembali ditutup menguat 20 poin di level Rp 14.993 per USD.
Direktur PT. Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan pergerakan rupiah hari ini masih dibayangi inflasi.
BACA JUGA: Akhir USD Turun Juga, Rupiah Hari Ini Tak Separah Minggu Lalu
"Namun, dilihat dari tingkat inflasi, Indonesia terbilang masih rendah dari kondisi negara-negara lainnya karena masih cukup dekat dengan harapan pemerintah, yakni di kisaran empat persen," ujar Ibrahim, Senin (25/7).
Kemudian, Dolar berpotensi menguat karena pedagang bersiap untuk kenaikan suku bunga AS yang tajam minggu ini dan mencari keamanan karena data menunjukkan melemahnya ekonomi global.
BACA JUGA: Rupiah Hari Ini Ditutup Menguat, tetapi Angkanya Bikin Gelisah
Lebih lanjut, Federal Reserve AS memperkirakan kenaikan suku bunga 75 basis poin (bp), dengan sekitar sembilan persen berpeluang naik 100 bp.
"Perlambatan telah mendorong pedagang untuk menarik kembali ekspektasi pengetatan, khawatir ekonomi yang goyah hanya dapat menahan begitu banyak kenaikan suku bunga," ungkapnya.
BACA JUGA: BI Sebut Rupiah Digital Sudah Finalisasi, Kapan Mengudara?
Di sisi lain, kondisi ekonomi global saat ini menghadapi tekanan yang sangat besar akibat tingginya harga komoditas, inflasi yang terus menanjak, dan adanya risiko pembengkakan utang yang mengarah terhadap risiko resesi secara menyeluruh.
" Indonesia juga rerpengaruh oleh berbagai tekanan dan gejolak yang ada, terutama tingginya inflasi yang memacu banyak bank sentral global menaikkan suku bunga," kata Ibrahim.
Untuk itu, Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait agar mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut.
Selanjutnya, untuk perdagangan besok mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatuf. Namun. ditutup melemah di rentang Rp 14.980-Rp 15.020 per USD. (mcr28/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari