JAKARTA - PB PBSI mulai menyusun tim bayangan menghadapi Piala Sudirman 2013. Ada 28 nama yang dipersiapkan induk organisasi bulu tangkis di tanah air tersebut untuk diterjunkan di ajang yang bakal dihelat di Kuala Lumpur, Malaysia, 19-26 Mei mendatang tersebut.
Ke-28 nama tersebut semuanya merupakan penghuni pelatnas Cipayung. Padahal, kalau dilihat dari rangking terbaik saat ini, untuk kategori ganda putri, pasangan nonpelatnas Pia Zebadiah/Rizki Amelia lebih baik secara peringkat dibandingkan ganda putri utama pelatnas Anneke Feinya/Nitya Krishinda.
Pia/Rizki rangking 12, Feinya/Nitya empat strip di bawahnya. Pelatih karteker ganda putri pelatnas Richard Mainaky mengaku belum bisa memastikan apakah Pia/Rizki bakal menjadi bagian dari tim Piala Sudirman. Keputusan tersebut akan dibahas bersama Kabidbinpres Rexy Mainaky dan Kasubid pelatnas Christian Hadinata.
"Pia/Rizki bisa saja dibawa ke Piala Sudirman mendatang. Semua kemungkinan ada. Namun, kita masih menunggu diskusi dan arahan dari tim manajer Piala Sudirman. Termasuk mengenai pemain nonpelatnas yang dipanggil untuk tim," ucap Richard, Jumat (29/3).
Bapak satu anak tersebut juga menyebutkan masih mengutak-atik mengenai komposisi pemain di Piala Sudirman. Pasangan "ganda baru" Meiliana Jauhari/Liliyana Natsir yang turun di Swiss Open serta Greysia Polii/Anggia Shitta yang bermain di German Open dan All England juga akan dievaluasi kembali.
Dari pencapaian hasil, Meli/Butet serta Greys/Anggia memang belum maksimal. Meli/Butet hanya mencapai babak kedua Swiss Terbuka. Lalu Greys/Anggia juga hanya bertahan sampai babak kedua All England.
"Saya masih mau cari yang terbaik untuk pemain ganda putri di Piala Sudirman. Membentuk pasangan baru memang tak mudah karena kita harus melihat juga kekuatan lawan," tutur Richard.
Pelatih ganda putra pelatnas Herry Iman Pierngardi melihat masalah ganda putri ini memang sedikit aneh. Pemain dengan rangking terbaik saat ini ada di luar pelatnas.
"Tapi, kalau melihat selisih rangkingnya, Pia/Rizki ada di 12 dan Feinya/Nitya ada di posisi 16. Selisih rangkingnya hanya empat. Saya melihatnya bukan satu perbedaan yang signikan. Kalau saya sih lebih percaya pemain pelatnas," ucap Herry IP. (dra/ttg)
Ke-28 nama tersebut semuanya merupakan penghuni pelatnas Cipayung. Padahal, kalau dilihat dari rangking terbaik saat ini, untuk kategori ganda putri, pasangan nonpelatnas Pia Zebadiah/Rizki Amelia lebih baik secara peringkat dibandingkan ganda putri utama pelatnas Anneke Feinya/Nitya Krishinda.
Pia/Rizki rangking 12, Feinya/Nitya empat strip di bawahnya. Pelatih karteker ganda putri pelatnas Richard Mainaky mengaku belum bisa memastikan apakah Pia/Rizki bakal menjadi bagian dari tim Piala Sudirman. Keputusan tersebut akan dibahas bersama Kabidbinpres Rexy Mainaky dan Kasubid pelatnas Christian Hadinata.
"Pia/Rizki bisa saja dibawa ke Piala Sudirman mendatang. Semua kemungkinan ada. Namun, kita masih menunggu diskusi dan arahan dari tim manajer Piala Sudirman. Termasuk mengenai pemain nonpelatnas yang dipanggil untuk tim," ucap Richard, Jumat (29/3).
Bapak satu anak tersebut juga menyebutkan masih mengutak-atik mengenai komposisi pemain di Piala Sudirman. Pasangan "ganda baru" Meiliana Jauhari/Liliyana Natsir yang turun di Swiss Open serta Greysia Polii/Anggia Shitta yang bermain di German Open dan All England juga akan dievaluasi kembali.
Dari pencapaian hasil, Meli/Butet serta Greys/Anggia memang belum maksimal. Meli/Butet hanya mencapai babak kedua Swiss Terbuka. Lalu Greys/Anggia juga hanya bertahan sampai babak kedua All England.
"Saya masih mau cari yang terbaik untuk pemain ganda putri di Piala Sudirman. Membentuk pasangan baru memang tak mudah karena kita harus melihat juga kekuatan lawan," tutur Richard.
Pelatih ganda putra pelatnas Herry Iman Pierngardi melihat masalah ganda putri ini memang sedikit aneh. Pemain dengan rangking terbaik saat ini ada di luar pelatnas.
"Tapi, kalau melihat selisih rangkingnya, Pia/Rizki ada di 12 dan Feinya/Nitya ada di posisi 16. Selisih rangkingnya hanya empat. Saya melihatnya bukan satu perbedaan yang signikan. Kalau saya sih lebih percaya pemain pelatnas," ucap Herry IP. (dra/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... LPIS Tunda Laga Persebaya Vs Persepar
Redaktur : Tim Redaksi