jpnn.com, BANDUNG - Sebanyak 68 orang yang merupakan anggota geng motor ditangkap petugas Polrestabes Bandung.
Geng motor ini kerap melakukan kegiatan berkumpul yang meresahkan masyarakat di kawasan Bandung Kidul, Kota Bandung.
BACA JUGA: Pengendara Moge yang Tewas Mengenaskan di Bandung Berstatus Pelajar
Para anggota geng motor itu mayoritas terdiri dari para pelajar yang masih duduk di bangku sekolah, mulai dari SMP hingga SMA. Mereka diamankan pada Sabtu dini hari.
"Untuk memberikan efek jera kami akan panggil orang tua dan pihak sekolahnya," kata Kapolsek Bandung Kidul Kompol Atep Suhendi di Bandung, Sabtu.
BACA JUGA: Geng Motor Makin Meresahkan Warga Bandung, Prajurit TNI jadi Korban
Menurutnya, pihaknya pun mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa para pemuda geng motor itu kerap melakukan pesta minuman beralkohol di sekitar Kantor Kelurahan Wates.
Kemudian hal itu, kata dia, ditindaklanjuti dengan penyelidikan ke area itu oleh para aparat kepolisian pada Jumat (9/6) malam.
BACA JUGA: AKBP Aszhari Kurniawan: Tembak di Tempat Gerombolan Bermotor Membuat Onar
Saat ditemui kepolisian, menurutnya, puluhan pemuda itu diduga hendak melakukan konvoi bermotor ke wilayah pusat Kota Bandung.
"Diamankan sekitar 68 orang yang menggunakan atribut XTC dan siap melaksanakan aksi konvoi ke kota," ucap dia.
Dia mengatakan polisi kemudian mengamankan para pemuda tersebut beserta puluhan kendaraannya.
Menurutnya, puluhan pemuda itu rata-rata tidak bisa menunjukkan SIM beserta STNK hingga dilakukan penindakan oleh kepolisian.
"Maka untuk kendaraan kita amankan sampai pada batas waktu yang tidak ditentukan," tuturnya.
Setelah diamankan polisi, para pemuda geng motor itu kemudian digiring ke Kantor Polrestabes Bandung yang berada di Jalan Jawa, Kota Bandung.
Polisi lalu melakukan pendataan terhadap identitas para pemuda tersebut. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kompol Petrus dan 7 Anggota Brimob Dijebloskan ke Tahanan
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti