Dengan uang kuliah akan semakin mahal di Australia sementara prospek lapangan kerja di bidang seni semakin menurun, pertanyaan yang muncul adalah apakah masih perlu belajar seni di universitas?

Dalam usulan perubahan yang sudah disampaikan dalam RAPN Australia baru-baru ini, uang kuliah akan naik 7.5 persen di tahun 2021 sementara pinjaman yang bisa didapat dari negara untuk biaya kuliah harus dibayar kembali ketika lulusan mendapat pekerjaan dengan gaji $ 42 ribu per tahun (turun dari angka sekarang di atas $ 50 ribu).

BACA JUGA: Kesepakatan Kompensasi di Uluru Summit

Banyak aktor, artis visual dan musisi di Australia, bahkan yang sudah memiliki gelar doktor masih harus memiliki kerja sampingan untuk menunjang kehidupan mereka.

Namun jurusan seni masih menerima mahasiswa di berbagai universitas di Australia.

BACA JUGA: Keluarga Korban Penyanderaan Sydney Kritik Taktik Polisi

Tahun ini, salah satunya Victorian College of the Arts (VCA) akan merayakan ulang tahun ke 150 .

ABC berbicara dengan para mahasiswa dan dosen di sana mengenai mengapa jurusan seni ini masih penting.

BACA JUGA: Tenggat Hingga 1 Oktober untuk Melapor Bagi Pencari Suaka Ilegal

Lewis Smith, mahasiswa Lewis Smith sekarang di tahun kedua belajar gitar klasik.

ABC RN: Fiona Pepper

Lewis sedang berada di tahun kedua di Konservatorium Musik Melbourne, belajar gitar klasik.

Dia mengatakan musik adalah kecintaannya, dan mengatakan tidak melihat adanya kemungkinan karir di bidang lain.

"Bagi saya, sudah jelas sekali bahwa saya ingin mengejar karir di bidang musik, karena ini adalah kecintaan saya yang sudah dibangun selama bertahun-tahun." katanya.

"Saya kira orang sering berbicara mengenai bagaimana mendapatkan uang, dan menghidupi diri sendiri, dan ya tentu saja kita harus berpikir juga mengenai hal-hal seperti itu."

"Hal yang tidak banyak dilihat dan diakuii adalah jumlah kekayaan budaya yang sudah dibuat oleh orang-orang yang kreatif di Australia. Ini tidak bisa diukur dengan kekayaan materi." Margot Fenley, dosen Margot Fenley adalah lulusan VCA dan kepala jurusan teater musik di sana .

ABC RN: Fiona Pepper

Margot, lulusan dari VCA adalah ketua jurusan musik teater di sekolah tersebut dan mengakui terus terang bahwa dia khawatir dengan prospek lulusan untuk mendapatkan pekerjaan.

"Tidak diragukan lagi bahwa susah untuk hidup sebagai artis di Australia." katanya.

"Realitas sesungguhnya di dunia ini berbeda dengan realitas di dalam VCA." katanya.

"Kita harus berhati-hati untuk tidak melatih orang sehingga terlalu banyak dibandingkan yang dibutuhkan dalam industri. Tidak saja juga melatih mereka dalam hal kemampuan, namun juga melatih mereka untuk mengenai seni."Louisa Wall, lulusan baru Louisa Wall menyelesaikan kursus akting di VCA tahun 2016.

ABC RN: Fiona Pepper

Louisa adalah pekerja teater dan stand-up comedian yang lulus dari kursus akting di VCA akhir tahun lalu.

Dia sangat optimistis untuk bisa berkarir di seni pertunjukkan.

"Tidak ada hal lain yang ingin saya kerjakan yang akan saya senangi." katanya.

"Saya memiliki beberapa opsi lain, namun saya tidak ingin melakukan hal yang lain. dan ini adalah resiko yang saya tempuh."

"Ini adalah salah satu industri dimana pertanyaannya adalah siapa yang akan bertahan? Siapa yang akan bertahan paling lama? Bila kita memiliki tekad kuat, kita pasti akan bisa berkarir di sini,"

"Adalah hal yang luar biasa lulus dari VCA karena di sini masih ada kekompakkan, dan saya merasa bagian dari komunitas tersebut."Patricia Piccinini, visual artist and professor Patricia Piccinini adalah visual artis terkenal dan profesor di VCA.

ABC RN: Fiona Pepper

Patricia adalah artis visual yang sudah dikenal secara internasional, dan salah seorang alumni VCA yang paling terkenal dan pengajar di sekolah tersebut.

Nilai dari sebuah sekolah seni, menurutnya adalah tempat yang baik bagi mahasiswa untuk melakukan eksperimen secara seni.

"Jurusan atau sekolah seni memberikan waktu bagi mahasiswa untuk memfokuskan diri pada kegiatan mereka sendiri, dimana kita bisa melakukan sesuatu di lingkungan yang aman, dan belajar berbagai ide."

"Kebanyakan kita belajar dari sesama yang lain, dan ini juga jalan berinteraksi dengan sama, sesama ini akan menjadi orang paling penting dalam karir karena bersama-sama kita akan bisa membentuk komunitas."

"Saya memang khawatir dengan mahasiswa saya. Ini adalah salah satu peran saya di VCA untuk memikirkan bagaimana membangun budaya dan membantu mahasiswa membangun kegiatan yang berkelanjutan."

"Memang bagus kalau ada yang tertarik dengan anda ketika anda masih muda penuh dengan ide, namun bagaimana kalau orang tidak tertarik dengan kita."

"Penting sekali untuk menyadari bahwa ini adalah perjalanan panjang. Ini bukan untuk lima tahun pertama, tetapi untuk 30 tahun."

Diterjemahkan pukul 14: 20 AEST 23/5/2017 oleh Sastra Wijaya dan simak artikelnya dalam bahasa Inggris di sini

Lihat Artikelnya di Australia Plus

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemuda Ini Kayuh Papan Selancar 113 Hari Susuri Sungai 3700 Km

Berita Terkait