jpnn.com, MESIR - Mesir berduka. Sebuah serangan bom yang diledakkan di Masjid Ar-Raudhah di Bir al-Abed, yang ada di kota El-Arish, Sinai, Mesir menewaskan 184 orang.
Seperti yan dilansir Reuters dan AFP, kantor berita MENA melaporkan, para pelaku meledakkan bom dan melepaskan tembakan ke arah jemaah yang baru menunaikan ibadah salat Jumat, (24/11).
BACA JUGA: Hadiah Rp 398 Juta Buat Informasi Pembakar Masjid
Kementerian Luar Negeri terus berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kairo menyusul serangan teror di Masjid Ar-Raudhah di Sinai, Mesir.
Pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dengan KBRI di Kairo untul memastikan tak ada Warga Negara Indonesia (WNI) menjadi korban. Sejauh ini belum ada laporan mengenai hal itu.
BACA JUGA: Masjid Diserang, Orang Lagi Salat Ditembak, 6 Tewas
Dalam akun Twitter resminya, Kementerian Luar Negeri Indonesia mengecam serangan teror di El-Arish, Sinai Utara, Mesir sekitar 450 km dari Kairo. Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kairo terus memantau perkembangan situasi di El-Arish.
"Hingga saat ini tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban dalam insiden tersebut," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir, Jumat (24/11).
Bagi para WNI di Mesir, diharapkan untuk selalu waspada, berhati-hati serta menghindari wilayah-wilayah yang rawan menjadi target teror.
Bagi yang membutuhkan informasi lebih lanjut dan bantuan konsuler, dapat menghubungi hotline KBRI Kairo +20 102 2229989.
Jumlah korban tewas dilaporkan terus bertambah. Sebelumnya sempat dilaporkan ada 155 korban tewas, namun terakhir tercatat ada lebih dari 184 orang tewas. Jumlah itu belum termasuk korban luka-luka dan hilang.
(jpnn/ika/jpc)
Redaktur : Tim Redaksi