Maskapai Paling Berisik Bakal Didenda

Jumat, 31 Mei 2013 – 13:47 WIB
LONDON--Bandara Internasional Heathrow, Inggris,  bakal memberikan peringkat kepada maskapai penerbangan sesuai tingkat kebisingan pesawat mereka. Rencana itu merupakan bagian dari upaya membuat bandara ini lebih tenang.

Pihak otoritas bandara juga bakal mengenakan denda secara signifikan bagi maskapai yang melanggar batas kebisingan dan mengalihkan rute baru maskapai melalui pengawas lalu lintas udara.

Menurut  guardian (30/5), Bandar Udara Heathrow sebelumnya sudah mengenakan biaya lebih tinggi untuk pesawat paling berisik. Karenanya, akhir tahun ini, otoritas bandar udara akan meluncurkan skema "Fly Quiet", yang secara terbuka akan memberi peringkat penerbangan sesuai dengan kinerja suara pesawat maskapai penerbangan.

"Heathrow berada di garis depan dalam upaya internasional untuk mengatasi kebisingan pesawat. Hasilnya, meskipun jumlah penerbangan hampir dua kali lipat sejak 1970-an, lebih sedikit orang yang terpengaruh oleh kebisingan," kata Kepala Eksekutif Bandara Colin Matthews.

Suara bising pesawat memang menjadi masalah pelik bagi pemerintah Inggris, apalagi saat ini berusaha untuk memperluas Bandara Heathrow. Saking bisingnya, beberapa bangunan di dekat bandar udara ini berupaya dengan berbagai cara meminimalisasi suara bising pesawat, yang melintasi setiap dua menit sekali dengan ketinggian hanya berjarak 180 meter.

Bahkan, sebuah sekolah Inggris yang berlokasi dekat dengan bandara internasional itu, kini membangun sebuah taman bermain mirip rumah tokoh boneka Teletubies. Taman bermain itu terdiri dari empat bangunan menyerupai rumah iglo yang biasa digunakan untuk tempat berlindung ketika terjadi gempa atau bencana lainnya.

"Tiap kali pesawat melintas di atas sekolah, tekanan suara yang dihasilkan mencapai 87 desibel. Kini dengan rumah Teletubies hanya 17 desibel," ujar Kepala Sekolah Kathryn Harper-Quinn. (Esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tenggak Soda 3 Liter Tiap Hari, Pria Inggris Meregang Nyawa

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler