Masuk Jurang, Pesawat Terbakar

DENVER – Pesawat Boeing 737 milik Continental Airlines celaka di landasan pacu Bandara Internasional Denver Sabtu (20/12) malam waktu setempat (kemarin dini hari WIB)Pesawat berpenumpang 112 orang itu tiba-tiba membelok dari landasan dan masuk jurang saat hendak terbang

BACA JUGA: Rayakan Kelahiran Buah Hati Ke-18

Sebanyak 38 penumpang terluka, dua diantaranya kritis

Para penumpang yang panik segera berhamburan keluar lewat perosotan darurat seiring terbakarnya badan pesawat, sesaat setelah jatuh ke jurang dekat bandara

BACA JUGA: Kucing Jadi Menu Resto, Aktifis Berang

”Tidak ada penumpang yang tewasTapi seluruh korban luka harus mendapatkan perawatan intensif di empat rumah sakit di Denver,” ujar Kim Day, manager penerbangan Bandara Internasional Denver seperti dilansir Associated Press, Minggu (21/12).

Luka yang diderita 38 korban pesawat tujuan Houston itu beragam

BACA JUGA: Obama Minta Pendeta Kontroversi Baca Doa

Mulai dari luka gores, benjol, patah tulang hingga cedera seriusSebagian besar luka itu terjadi akibat benturan pesawat”Dua korban yang dirawat di University of Colorado Hospital yang masuk dalam keadaan patah tulang, kini berada dalam kondisi kritis,” ujar Jubir Continental Airways Mary Clark.

Kepala Pemadam Kebakaran Denver Patrick Hynes mengatakan bahwa api berasal dari sisi kanan pesawat”Api dari sayap kanan langsung membakar bagian dalam pesawat, termasuk kursi penumpang,” katanya kepada CNNHingga saat ini, penyelidikan masih terus berlangsungPenyebab pasti kecelakaan yang menimbulkan percik api pada pesawat bernomor penerbangan 1404 itu juga masih belum jelas

Jubir Otoritas Aviasi Federal Ian Gregor menambahkan, mesin sebelah kiri pesawat juga rusakBangkai pesawat nahas yang bergeser sekitar 183 meter dari landasan pacu itu masih dibiarkan hangus di jurang”Saat kecelakaan terjadi, cuaca cukup bersahabatDingin tapi tidak bersaljuKarena itu, untuk sementara, cuaca tidak dicurigai sebagai penyebab kecelakaan,” kaya Gregor kepada Reuters. (hep/ami)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Nyaman karena Diintip Google Earth