jpnn.com, SUKABUMI - Jaraknya yang tidak begitu jauh dari Jakarta, membuat Sukabumi layak menjadi alternatif wisata akhir pekan.
Ada beragam destinasi wisata di Sukabumi yang menarik dikunjungi.
BACA JUGA: Mau Liburan Bareng Keluarga di Bali? Cek 3 Destinasi Ini!
Wisata alam hingga wisata kuliner tersedia di sini.
Berikut ini aktivitas yang bisa Anda lakukan untuk menghabiskan akhir pekan di Sukabumi!
BACA JUGA: Paket Lengkap! Rasakan Sensasi Berlibur di Desa Wisata Batulayang, Bogor
1. Sarapan Bubur Ayam Bunut
BACA JUGA: Cek di Sini! 3 Destinasi Primadona Bali yang Siap Dikunjungi
Meski tampilannya lebih sederhana dibanding dengan bubur ayam pada umumnya, rasa bubur ayam Bunut tidak mengecewakan. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.
Bubur Ayam Bunut cocok sebagai tempat singgah pertama saat tiba di Sukabumi.
Bubur ayam legendaris yang berada di Jalan Siliwangi Nomor 93/131 Sukabumi ini sudah buka sejak pukul 6 pagi.
Seporsi bubur ayam berisi suwiran daging ayam, potongan ati, ampela, usus lengkap dengan kerupuk, emping, taburan daun seledri, dan bawang goreng.
Bubur ayam di sini disajikan tanpa memakai kuah kaldu, kacang kedelai goreng, dan potongan cakwe.
Terasa lebih nikmat jika disantap bersama kroket atau risol maupun sate telur puyuh.
Satu porsi bubur ayam spesial dihargai Rp 25 ribu, sedangkan bubur ayam biasa Rp 20 ribu.
Bedanya, bubur ayam biasa tidak menggunakan potongan ati dan ampela.
2. Menikmati Pesona Alam Situ Gunung
Setelah mengisi perut dengan menu bubur ayam Bunut, perjalanan bisa dilanjutkan ke kawasan Situ Gunung yang berjarak 14 kilometer.
Lokasinya berada di Desa Gunung Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.
Pemandangan pegunungan nan hijau dengan jalan yang sedikit berkelok akan menemani perjalanan Anda menuju ke objek wisata yang berada di area Taman Nasional Gunung Gede Pangrango ini.
Pemandangan danau yang asri dan memesona di kawasan Situ Gunung. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.
Kawasan Situ Gunung menyajikan berbagai pilihan wisata alam, mulai dari pemandangan danau yang asri dan memesona, jembatan gantung terpanjang se-Asia Tenggara, air terjun, hingga kawasan perkemahan untuk mendirikan tenda atau menikmati glamping alias glamour camping.
Untuk memasuki area jembatan gantung, dikenakan biaya tiket tambahan mulai Rp 50 ribu per orang.
Sajian wisata alam lengkap di Situ Gunung ini dijamin akan membuat Anda betah berlama-lama.
Apalagi jika tertarik untuk menjelajahi hutan dengan melewati jembatan gantung dan menikmati segarnya air terjun.
Berwisata terasa lebih aman dan nyaman karena destinasi satu ini sudah tersertifikasi Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability (CHSE).
Siapkan juga aplikasi PeduliLindungi sebelum masuk kawasan ini.
3. Berburu Kuliner Malam Sukabumi
Bandros yang cocok dinikmati sembari merasakan dinginnya Kota Sukabumi di malam hari. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.
Wisata kuliner malam di tengah dinginnya Sukabumi juga sayang untuk dilewatkan.
Ada Bandros Ata yang sudah begitu terkenal dan bisa dinikmati mulai pukul 4 sore di Jalan Gudang No.4, Kebonjati, Kecamatan Cikole.
Bandros yang terdiri dari rasa original, cokelat, dan cokelat keju ini cocok dinikmati bersama dengan wedang ronde.
Jika berwisata ke Sukabumi jangan lupa singgah ke Kedai Surabi Duren Gunung Parang. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.
Jangan lupa untuk mencicipi surabi duren khas Sukabumi di Kedai Surabi Duren Gunung Parang, Jalan Sudirman Nomor 73, Gunungparang, Kecamatan Cikole.
Tak hanya surabi durian, ada juga surabi oncom, surabi keju, surabi pisang gula, surabi ayam sambal, hingga surabi telur mayones tersaji di sana.
Tak usah khawatir soal harga, satu porsi besar bandros dijual mulai Rp 11 ribu, sedangkan surabi bisa dinikmati mulai dari Rp 8-16 ribu per porsi.
4. Belanja Oleh-Oleh di Mochi Kaswari
Mochi Kaswari Lampion pilihan tepat buat berbelanja khas oleh-oleh khas Sukabumi. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.
Setelah puas menikmati sajian wisata, jangan lupa untuk berbelanja oleh-oleh khasnya Sukabumi.
Tepatnya di toko sekaligus pabrik legendaris Mochi Kaswari Lampion yang berada di Jalan Bhayangkara, Gang Kaswari Nomor 1.
Toko Mochi Kaswari Lampion menyajikan berbagai pilihan rasa mochi, baik rasa original atau rasa kacang, maupun varian rasa lain seperti rasa wijen, kacang ijo, durian, blueberry, nutella, hingga tiramisu.
Toko ini juga menyediakan oleh-oleh khas Sukabumi lainnya, seperti kue jahe dan sagon bakar.
Selama pandemi, sebelum memasuki area toko, pengunjung wajib menggunakan masker dan dicek suhu terlebih dahulu. Jumlah pengunjung yang berada di dalam pun dibatasi.
Nah, bila ingin menikmati sensasi bermalam di Sukabumi, Anda bisa menginap di Hotel Selabintana Conference Resort atau Hotel Pangrango Sukabumi yang berada di Jalan Selabintana Km 7, Desa Sundajaya Girang.
Tak perlu khawatir saat menginap, kedua hotel ini sudah mengantongi sertifikat CHSE dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Di mana pun Anda berada, jangan lupa selalu mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 6M, mulai dari menggunakan masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas, dan menghindari makan bersama.
Informasi mengenai destinasi wisata dan inspirasi produk ekonomi kreatif #DiIndonesiaAja lainnya bisa Anda dapatkan dengan cara follow akun Instagram: @pesonaid_travel, Facebook: Pesonaid_travel, Twitter: @pesonaid_travel, TikTok: @indonesia.travel, YouTube: Pesona Indonesia, dan mengunjungi website www.indonesia.travel.
Sembari menyusun bucket list liburan, kamu juga bisa ikutan PUKIS atau Pesona Punya Kuis setiap hari Selasa di setiap pekannya.
Caranya? Follow akun Instagram @pesonaid_travel, lalu like postingan terbaru PUKIS pada feed.
Jawab pertanyaan di kolom komentar dan jangan lupa mention juga 3 temanmu untuk ikutan kuis ini, ya!
Raih beragam hadiah menarik dari Pesona Indonesia. Yuk, ikutan! (mrk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yuk, Jelajahi Surga Tersembunyi di Tengah Danau Sentani!
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi