Paket Lengkap! Rasakan Sensasi Berlibur di Desa Wisata Batulayang, Bogor

Minggu, 31 Oktober 2021 – 19:11 WIB
Desa Wisata Batulayang, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, yang menawarkan pemandangan indah nan alami. Berwisata ke sini Anda bisa mendapatkan paket lengkap liburan yang sulit dilupakan. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf

jpnn.com, CISARUA - Desa Wisata Batulayang menjadi pilihan tepat buat Anda yang menginginkan tujuan wisata yang menawarkan pemandangan alam pegunungan, pepohonan hijau, udara sejuk, serta suara gemericik air.

Dari Jakarta menuju Desa Wisata Batulayang  di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, hanya memerlukan waktu sekitar 2,5 jam.

BACA JUGA: Yuk, Kenali Sosok di Balik Sumpah Pemuda Melalui Pameran Lawan!

Beragam aktivitas yang ditawarkan di desa ini dijamin tak hanya menjernihkan pikiran, tetapi juga memberi pengalaman berlibur yang sulit dilupakan.

Apa saja yang bisa Anda lakukan selama berlibur di Desa Wisata Batulayang:

BACA JUGA: Cek di Sini! 3 Destinasi Primadona Bali yang Siap Dikunjungi

Mencicipi Segarnya Wedang Layang

Wedang layang adalah minuman yang disajikan sebagai welcome drink untuk setiap tamu yang datang ke Desa Wisata Batulayang.

BACA JUGA: Yuk, Jelajahi Surga Tersembunyi di Tengah Danau Sentani!

Wedang Layang, Welcome Drink Desa Wisata Batulayang. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.

Minuman khas Desa Wisata Batulayang itu dibuat dari aneka rempah seperti lemon, jahe, sereh, kayu manis, cengkih, akar alang-alang, sedikit garam, dan gula.

Wisatawan bisa membelinya sebagai oleh-oleh karena wedang ini juga tersedia di toko oleh-oleh.

Sebungkus wedang layang bubuk berukuran 60 gram dijual Rp 10 ribu, sedangkan kemasan botol dibanderol Rp 8 ribu.

Menginap dan Menikmati Indahnya City Light

Bagi Anda yang ingin bermalam dan berlibur lebih lama, di Desa Wisata Batulayang juga terdapat berbagai tipe penginapan, mulai dari homestay milik warga, vila dengan beberapa tipe pondokan, dan juga berkemah dengan konsep glamping (glamour camping).

Tersedia tempat penginapan di Desa Wisata Batulayang yang dikelola langsung oleh masyarakat. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.

Untuk tipe homestay harga per malamnya Rp 300 ribu dengan fasilitas, seperti kamar dengan tempat tidur yang nyaman untuk dua orang, kamar mandi, dan lemari pakaian.

Disediakan juga air panas beserta teh, gula, dan kopi yang dapat dinikmati secara gratis.

Selain itu juga terdapat Vila Caimandala yang menyediakan berbagai tipe pondokan yang dikelompokkan sesuai dengan jumlah kapasitas.

Ada tipe Pondok Kondang untuk 3-4 orang dengan harga Rp 600 ribu per malam.

Pondok Kaliandra untuk 4-5 seharga Rp 800 ribu.

Tersedia pula tipe Pondok Jati yang berkapasitas hingga 8 orang seharga Rp 1,5 juta.

Jika Anda ingin merasakan berkemah dengan fasilitas seperti hotel, di sini juga ada beberapa area camping dengan konsep glamping.

Salah satunya Forest Site yang memiliki beberapa tipe kamar dengan tempat tidur dan fasilitas standar hotel.

Tipe kamar untuk kapasitas 6 orang per malamnya seharga Rp 6 juta, sedangkan untuk 2 orang dibanderol Rp 1,8 juta.

Forest Site menyediakan berbagai fasilitas yang bisa dinikmati secara gratis bagi pengunjung, seperti listrik, penghangat ruangan, menu untuk barbeque di malam hari.

Suasana malam hari di Desa Wisata Batulayang. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.

Di malam hari, Desa Wisata Batulayang menghadirkan suasana syahdu yang pastinya sulit untuk dilupakan.

Wisatawan bisa bersantai di Cafe Caimandala memandangi indahnya city light dari kejauhan sembari menikmati makan malam serta aneka camilan dan minuman yang ditawarkan bagi pengunjung.

Serunya Bermain Air di Curug Batulayang

Bagi Anda yang ingin bersantai menikmati gemericik air di Curug Batulayang sembari mandi di bawah pancuran air.

Curug Batulayang yang selalu ramai dikunjungi wisatawan. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.

Curug ini tergolong tidak dalam, sehingga aman jika Anda ingin mengajak anak-anak berenang.

Di dekat curug terdapat tempat penyewaan ban renang untuk anak-anak.

Pilihan aktivitas lainnya bagi Anda yang hobi memacu adrenalin, tersedia juga penyewaan ATV untuk berkeliling menikmati suasana pedesaan.

Bagi wisatawan yang suka olahraga jogging atau jalan santai, jangan lewatkan pagi Anda tanpa berolahraga sembari menghirup udara pagi yang segar dengan mengelilingi desa.

Belajar Merajut dan Membuat Tikar dari Limbah Plastik

Wisatawan yang memiliki minat dengan kerajinan juga bisa merajut dan membuat aneka kerajinan dari limbah plastik berupa tikar dan tas.

Aneka kerajinan tangan dari limbah plastik karya masyarakat Desa Wisata Batulayang. Foto: Dokumentasi Kemenparekraf.

Para ibu-ibu di Desa Wisata Batulayang siap mengajar.

Terdapat pula toko oleh-oleh di mana Anda dapat membeli hasil kerajinan tangan tersebut.

Bagi Anda yang ingin berwisata ke Desa Batulayang, pastikan sudah vaksin.

Selain itu, jangan lupa untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 6M, mulai dari menggunakan masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas, dan menghindari makan bersama.

Untuk harga tiket masuk, Anda cukup dengan membayar Rp 15 ribu per orang, dan biaya parkir sebesar Rp 5 ribu untuk motor, sedangkan untuk mobil Rp 15 ribu.

Informasi mengenai pariwisata #DiIndonesiaAja serta rekomendasi #BeliKreatifLokal bisa Anda dapatkan dengan cara follow akun Instagram: @pesonaid_travel , Facebook: Pesonaid_travel, dan kunjungi website www.indonesia.travel

Sembari menyusun bucket list liburan, kamu juga bisa ikutan PUKIS atau Pesona Punya Kuis setiap Selasa di setiap pekannya.

Caranya? Follow akun Instagram @pesonaid_travel, lalu like postingan terbaru PUKIS pada feed.

Jawab pertanyaan di kolom komentar dan jangan lupa mention juga 3 temanmu untuk ikutan kuis ini, ya!

Raih beragam hadiah menarik dari Pesona Indonesia. Yuk, buruan! (mrk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PON XX Segera Berakhir, Jangan Lupa Singgah ke Gerai Honai Papua


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler