Mau Naik Kereta Cepat? Siapkan Dua Lembar Uang Ini

Jumat, 16 Oktober 2015 – 19:45 WIB
Kereta Cepat / dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Staf Khusus Menteri BUMN, Sahala Lumbangaol mengatakan harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung nantinya tidak akan mahal. Meski masih rampung tiga tahun lagi, Sahala memperkirakan tiket kereta cepat Jakarta-Bandung akan mencapai Rp200 ribu.  

"Saya rasa (tiket kereta cepat) tidak mahal, sekitar Rp200 ribu," ujar Sahala di Jakarta, Jumat (16/10).

BACA JUGA: 9 November, Ground Breaking Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dimulai

Nantinya kereta cepat akan melewati delapan stasiun dengan total panjang 140 km dan kecepatan 250 km/jam. Sementara model bisnis proyek kereta cepat ini kata Sahala, murni dari aksi korporasi yang mengutamakan komersialisasi.

"Model bisnis ini tidak beratkan APBN dan tidak ganggu pemerintah karena tidak ada jaminan. Ini proyek 40 tahun jangka waktunya (pinjaman dana-red) dan Tiongkok sudah komitmen tidak akan keluar selama belum dilunasi pinjamanannya," ungkap Sahala.

BACA JUGA: Ini Langkah Pemkab Cianjur Agar Jadi Sentra Padi Nasional

Adapun total investasi untuk proyek kereta cepat ini sebesar USD 5,5 miliar, yang akan dibiayai oleh CDB sebanyak 75 persen. Sedangkan sisanya, 25 persen dibiayai oleh ekuitas konsorsium, baik konsorsium BUMN Indonesia maupun Tiongkok. (chi/jpnn)

 

BACA JUGA: Akhir Pekan Ini, Rupiah Berakhir di Zona Merah

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayo Semangat! Kereta Cepat Jakarta-Bandung Harus Rampung 3 Tahun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler