Mau Pilkada Serentak Jadi Kampanye Lawan Corona? Begini Caranya

Senin, 03 Agustus 2020 – 22:55 WIB
Warga menggunakan hak suaranya di pilkada. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gagasan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian tentang upaya menjadikan Pilkada Serentak 2020 sebagai ajang kampanye melawan pandemi penyakit virus corona 2019 (Covid-19) memperoleh respons positif.

Dukungan atas gagasan mantan Kapolri itu datang dari Direktur Pilkada Watch Wahyu A Permana.

BACA JUGA: Please, Simak Baik-baik Pesan Mendagri soal Pilkada di Masa Pandemi Ini

"Saya membayangkan proses persiapan pilkada yang melibatkan 3,5 juta penyelenggara, apabila semua dibuat aturan yang jelas oleh KPU, mereka akan menjadi agen-agen untuk melawan Covid-19 mulai dari proses persiapan, pelaksanaan sampai proses perhitungan," ujar Wahyu dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/8).

Wahyu mengaku optimistis gerakan itu bakal membuahkan hasil positif. Pasalnya, Pilkada Serentak 2020 bakal digelar di 270 daerah.

BACA JUGA: Mendagri Minta Publik Tak Pilih Calon Petahana yang Kedodoran Hadapi Corona

"Kampanye selama ini mungkin hanya membagikan kaus dan makanan. Nah, pada pilkada kali ini bisa saja diarahkan untuk membagikan alat pelindung diri seperti masker, baju APD (alat pelindung diri, red) dan lain-lain," ucapnya.

Wahyu menambahkan, pihaknya juga akan ikut ambil bagian dalam mengampanyekan pilkada sebagai momentum melawan COVID-19. Dalam waktu dekat, Pilkada Watch akan mengadakan webinar dengan pihak-pihak terkait termasuk Kementerian Dalam Negeri, KPU dan Bawaslu.

BACA JUGA: Datangi KPU, Mendagri Beber Alasan Pilkada Serentak Tetap Digelar Tahun Ini

"Misalnya, kami meminta agar KPU segera membuat aturan-aturan pelaksanaan kampanye yang benar-benar menghindarkan dari potensi menyebarluasnya Covid-19," tutur Wahyu.

Lebih lanjut Wahyu mencontohkan, KPU bisa saja melarang arak-arakan di atas 50 orang pada masa kampanye. Selain itu, sebaiknya KPU mendorong pelaksanaan kampanye secara daring.

"KPU dan Bawaslu harus membuat aturan-aturan untuk merealisasikan Pilkada Serentak 2020 mulai dari saat ini, sehingga pelaksanaannya benar-benar menjadi gerakan nyata untuk melawan Covid-19," pungkas Wahyu.(gir/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler