jpnn.com, SUMATERA UTARA - Berniat akan menolong anaknya yang hanyut di Sungai Silau, sang ayah, justru ikut terbawa arus sungai, Jumat (16/2) sore.
Hingga Pukul 17.00 WIB, keberadaan ayah dan anak ini belum diketahui.
BACA JUGA: Jenazah Rio Akhirnya Ditemukan
Seperti dilansir pojoksatu (Jawa Pos Group) saat asyik berenang, anak sulung Mohardi, Amril Eko Saputra terseret arus sungai.
Melihat itu, pria yang bekerja di salah satu gudang di Kecamatan Pulo Bandring ini langsung berenang ke tengah sungai, berusahan memberikan pertolongan. Bukannya berhasil, Mohardi malah ikut ditelan arus sungai.
BACA JUGA: Mandi di Danau Babelan, Rio Belum Ditemukan
“Kami tadi berenang dekat orang itu. Nggak lama kami dengar istrinya menjerit minta tolong. Kulihat ada tangan ke atas, kayaknya tangan abang itu. Langsung buka baju terus kukejar. Tapi gak berhasil bang, deras kali arusnya. Sempat kupegang jarinya sikit,” ucap Surya Darma, warga sekitar lokasi sekaligus saksi mata di lokasi.
Sementara itu, Mistriati, istri korban mengaku sudah merencanakan menghabiskan liburan Imlek dengan suaminya dua hari yang lalu.
BACA JUGA: Basri Diduga Jatuh ke Laut dan Belum Ditemukan
“Kami sebenarnya dua keluarga. Cuma keluarga adekku belakangan datang, kami duluan. Tadi anakku jalan ke tengah terus hanyut. Suamiku langsung berenang tapi malah ikut tenggelam. Anakku paling besar kelas 4 SD,” ujar warga Jalan Mawar Dusun 1, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pulo Bandring seraya menyeka air matanya.
Pantauan di lokasi, sejumlah warga mencoba memberikan pertolongan dengan cara berenang menggunakan ban. Sayang, hingga berita ini diturunkan, kedua korban belum juga ditemukan.
Sejumlah personel Polsek Kota Kisaran dipimpin langsung oleh Kapolsek Iptu Rianto dan Kanit Tipiter Polres Asahan Ipda Erwin melakukan olah TKP dan menanyai saksi-saksi.
“Saya cek dulu anggota ya bang. Sebenarnya ini urusan SAR Tanjungbalai,” kata Syarudin Harahap, Kepala BPBD Kabupaten Asahan melalui selulernya. (ind/des)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Semoga Jasad Pak Mustari Bisa Segera Ditemukan
Redaktur & Reporter : Budi