Maxim Prioritaskan Pasar Domestik

Jumat, 29 April 2011 – 20:25 WIB
SURABAYA - Penggunaan peralatan memasak dengan lapisan antilengket masih minimBerkisar 10 persen total rumah tangga di tanah air yang menggunakan

BACA JUGA: Genjot Penjualan Scoopy dengan Warna Baru

Karena itu, PT Maspion Teflon Division, produsen merek Maxim, makin gencar menyasar pasar domestik.

Vice GM Marketing Maspion Group Edwin Siswanto mengatakan, jumlah penduduk Indonesia sekitar 237 juta diperkirakan terdapat 45 juta keluarga
Potensi rumah tangga tanah yang menggunakan peralatan memasak dengan menggunakan lapisan antilengket Teflon bisa mencapai 70 sampai 80 persen

BACA JUGA: Laba Trikomsel Naik 95,8 Persen

"Jadi, potensi Maxim masih besar," tuturnya saat acara Peringatan 24 Tahun Kerja Sama Maxim dengan Teflon, di komplek Maspion I, kemarin (29/4).

PT Maspion Teflon Division merupakan group dari Maspion Group dengan membuat peralatan masak antilengket dengan merek Maxim
Sementara itu, lapisan anti lengket Teflon dibuat oleh PT DuPont Indonesia dan kerja sama kedua perusahaan itu telah dijalin selama 24 tahun.

Menurut Edwin, seluruh produk Maxim pada tahun ini diproyeksikan  bagi pasar domestik sekitar 70 persen, sedangkan sisanya ekspor

BACA JUGA: Proses Tender PLTU Jateng Masuki Tahap Akhir

Tujuan luar negeri produk Maxim yakni ke seluruh negara Asia, Eropa, dan Amerika Serikat"Kami percaya pasar Indonesia masih sangat luasPenjualan Maxim mengandalkan 177 toko dan retailer di seluruh wilayah Indonesia," katanya.

Edwin menyebut, tren penggunaan alat masak dengan lapisan antilengket di perkotaan sedang naikIsu kesehatan menjadi penyebabnyaOrang kota, katanya, sudah menghindari banyak membeli makanan dari luarMereka lebih senang masak sendiriMisalkan, gorengan dengan tujuan mengurangi minyak"Tahun ini, kami proyeksikan pertumbuhan bisa 20 persen banding 2010," paparnya.

Blansius H Bajang, Business Development Manager Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Philipina PT DuPont Chemicals & Fluoroproducts, mengatakan ke depan pihaknya akan terus menciptakan couting (lapisan alat masak) yang semakin ramah lingkungan dan meningkatkan ketahanan terhadap model coating di Asia"Kami terus mencoba agar couting lebih sedikit efek terhadap lingkungan," ujarnya.

Dia mengklaim, Teflon mengutamakan keamanan untuk kesehatan, karena sebelum coating tersebut dijual ke pelanggan, ada aplikasi yang diuji dan dikirimkan ke Eropa"Badan otoritas di regional komponen dari coating itu adalah aman, harus mendapatkan persetujuan migrasi dari coating ke makanan dengan mengikuti standar internasional dan juga untuk dipakai pada peralatan masak," jelasnya(dio/kim)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Merukh Coal Kuasai Bandara Selaparang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler