jpnn.com, INDRAMAYU - Polisi menemukan titik terang tentang identitas mayat terlilit lakban yang ditemukan warga Desa Pekandangan, Indramayu di dalam parit pada Senin (25/7) lalu.
Kapolres Indramayu AKBP Lukman Syarif menyebut korban bernama Widodo (45) yang berprofesi sebagai sopir taksi online.
BACA JUGA: Ini Kata Irjen Dedi soal Penarikan Bharada E ke Satuan Brimob
"Itu diketahui dari keterangan saksi, terutama keluarga," kata AKBP Lukman Syarif di Indramayu, Minggu (31/7).
Dia juga mengungkap bahwa pada Minggu (24/7), telepon genggam korban masih aktif dan berada di sekitar Bekasi.
BACA JUGA: Begini Pengakuan Ajudan Ferdy Sambo soal Brigadir J Menodongkan Pistol
Namun, pada Senin (25/7), Widodo ditemukan warga Indramayu di dalam parit dalam kondisi tidak bernyawa.
Saat ditemukan oleh warga, tangan, kaki, dan muka mayat terlilit lakban.
BACA JUGA: Harus Diingat, Istri Ferdy Sambo Adalah Korban Kekerasan Seksual
"Mayat tersebut diduga merupakan korban tindak pidana pencurian kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dan/atau pembunuhan," ucap Lukman.
Perwira menengah Polri itu menyebut identitas pelaku pembunuhan terhadap Widodo sudah terdeteksi.
Pengejaran pelaku dilakukan oleh tim gabungan Satreskrim Polres Indramayu bersama Tim Polda Jabar.
Dia memastikan tim terus bergerak untuk memburu pelaku kejahatan tersebut karena sebelum mayatnya dibuang, korban terlebih dahulu dibunuh.
Berdasarkan hasil autopsi, ditemukan sejumlah luka pada tubuh korban yang menyebabkan Widodo meninggal dunia.
"Identitas pelaku sudah kami kantongi, kami akan terus mengejar sampai tertangkap," ujar AKBP Lukman Syarif. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam