jpnn.com, JAYAPURA - Satuan Tugas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS kembali ke satuan mereka di Sentani, Jayapura, Papua, setelah kurang lebih 10 bulan bergabung dalam Satgas Pengamanan Perbatasan RI - Papua Nugini.
Kembalinya Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS itu disambut langsung oleh Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa.
BACA JUGA: Jokowi Larang Ekspor CPO, Laksamana Yudo Langsung Keluarkan Perintah Kepada Jajaran TNI AL
Mayjen Teguh Muji Angkasa menyampaikan terima kasih kepada seluruh prajurit yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-PNG kewilayahan.
"Terima kasih atas darma bakti yang telah diberikan serta melaksanakan tugas dengan baik dan berhasil membangun interaksi secara humanis dari nilai-nilai luhur Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI," kata Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa.
BACA JUGA: Prajurit TNI Bersiaga Mengantisipasi Serangan Susulan KKB di Nduga
Jenderal bintang dua ini menyatakan bahwa apa yang dilakukan prajurit itu untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat dalam mewujudkan stabilitas keamanan di wilayah perbatasan serta menjaga keutuhan NKRI di wilayah Papua.
Selain itu, mantan Danjen Kopassus TNI AD ini mengatakan keberhasilan tugas yang telah dilaksanakan dapat dijadikan sebagai pemacu semangat dan motivasi untuk meningkatkan kinerja menjadi lebih baik lagi.
BACA JUGA: Nelayan Hilang di Perairan Aceh Selatan, Tim SAR Bersama TNI dan Polri Bergerak Melakukan Pencarian
"Saya ucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama yang baik selama ini didapat agar diteruskan kepada setiap satuan yang melaksanakan tugas di Bumi Cenderawasih," kata Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa pula.
Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Kav Herman Taryaman menyatakan upacara penerimaan yang diikuti seluruh anggota Yonif RK 751/VJS yang berjumlah 550 orang, dilaksanakan Jumat (22/4).
"Memang benar anggota Yonif RK 751/VJS yang sebelumnya bertugas di Yalimo sudah kembali ke kesatuannya di Sentani," kata di Jayapura, Sabtu (23/4). (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi