jpnn.com - MILAN- Pemilik anyar Inter Milan, Erick Thohir mendapat hadiah kurang menyenangkan ketika kali pertama melihat langsung permainan tim miliknya di San Siro.
Pengusaha muda Indonesia itu hanya bisa melihat Inter bermain imbang melawan Sampdoria dengan skor 1-1 di San Siro, Minggu (1/12) kemarin.
BACA JUGA: Fulham Pecat Martin Jol
Hasil itu membuat pelatih Inter, Walter Mazzarri merasa sangat bersalah pada Erick. Mazzarri merasa malu karena anak asuhnya tak bisa memberikan hadiah bagi Erick yang untuk kali pertama nonton langsung di San Siro.
“Sangat memalukan karena kami tak bisa memberinya kemenangan. Akan sangat hebat ketika kami bisa menang. Bukan hanya untuk presiden anyar, tetapi juga untuk tim ini,” terang Mazzarri sebagaimana dilansir laman Football Italia, Senin (2/12).
BACA JUGA: Titus Bonai Balik ke Persipura
Mantan pelatih Napoli tersebut menambahkan, laga kontra Sampdoria menjadi permainan terburuk Inter sepanjang musim ini. Mazzarri mengaku tak puas dengan usaha yang dilakukan anak asuhnya di dalam lapangan.
Apalagi, Inter lagi-lagi kebobolan di menit terakhir pertandingan. Hal itu menjadi bukti Inter bermasalah dengan konsentrasi. Namun, Mazzarri meminta Erick tetap tenang menghadapi sisa pertandingan musim ini.
BACA JUGA: Pellegrini Ogah Lepas Aguero ke Madrid
“Sangat menyakitkan kehilangan poin penuh dengan cara seperti ini. Tapi Presiden bertepuk tangan di akhir pertandingan. Itu sinyal bagus. Saya berharap Presiden bisa tetap tenang dan sabar,” tegas mantan nahkoda Sampdoria tersebut. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... AVB Merasa Dimusuhi Mantan Owner dan Media Inggris
Redaktur : Tim Redaksi