jpnn.com, JAKARTA - Paranormal kondang Samijan alias Mbah Mijan punya perhatian khusus terkait topik legalisasi ganja.
Topik tersebut mendadak menghangat lantaran konon menjadi bahan omongan saat raker Komisi VI dengan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto Kamis lalu.
BACA JUGA: Anak Buah Yusril: Aceh Tidak Akan Pernah Kaya karena Ganja
"Ganja yang dikenal sebagai barang haram, bahkan masuk jenis narkoba kelas 1, tiba-tiba ingin dilegalkan. Menurut kalian bagaimana guys?" tutur Mbah Mijan di Twitter pada akun @mbah_mijan.
Ajakan Mbah Mijan berdiskusi dengan pengikutnya di media sosial tersebut cukup ramai.
BACA JUGA: Usulan Indonesia Ekspor Ganja Dapat Penolakan
BACA JUGA: Virus Corona adalah Kutukan Nyai Blorong? Ini Kata Mbah Mijan
"Terimakasih atas beberapa respon teman-teman. Perihal Ganja, saya punya pendapat yang berbeda. Kalau memang untuk kepentingan medis, alangkah bijaknya "Silent Project", sebab jika terpublish, akan menuai pro kontra. Mengingat, Masyarakat kita belum terlalu open minded," kata Mbah Mijan, tersurat.
Pria kelahiran Desa Wonodadi, Buayan, Kebumen Jawa Tengah 21 April 1984 itu menilai melegalkan ganja di Indonesia adalah bumerang.
"Rawan disalahgunakan. Bayangkan saja, lem Aibon adalah benda yang jelas peruntukannya, itu saja masih dikonsumsi, apalagi ganja legal," tulis ahli metafisika yang juga aktor ini.
Namun, Mbah Mijan mengapresiasi keberanian anggota dewan yang mengangkat topik ganja dalam rapat kerja.
"Saya sangat salut dengan Bapak Anggota Dewan yang berani membuka pikiran kita tentang Ganja. Narkoba jenis ini memang beda dengan jenis lain, karena ini adalah tumbuhan alami bukan buatan. Walau demikian, kita wajib menganalisa dampak terburuk yang kemungkinan terjadi. The End," pungkas Samijan. (adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek