jpnn.com, LAHAT - Kabar meninggalnya Mbah Yayo (91), warga Desa Tanjung Payang, Talang Sakti, Lahat Selatan, pada Selasa (31/5), ternyata sampai ke telinga Sertu Sawal.
Babinsa yang bertugas di Koramil 405-12/Lahat Kodim 0405 Lahat itu pun langsung sibuk mengurusi jenazah pria 91 tahun tersebut.
BACA JUGA: Motor Honda dan Suzuki Adu Banteng, Hiri Efendi Meninggal Dunia
Tidak ada hubungan keluarga, Sawal hanya tergerak hatinya pengin mengurusi almarhum yang selama ini hidup sebatang kara.
Sertu Sawal ikut membantu mengurus jenazah, mensalatkan, hingga menguburkan.
BACA JUGA: Menunggu Pelanggan di Depan Alfamart, Nuh Kaget, Langsung Lemas
Sawal, bahkan sampai masuk liang kubur membaringkan jenazah ke peristirahatan terakhirnya.
Tidak langsung pulang, Sertu Sawal juga ikut membacakan yasin dan tahlil pada malam harinya.
BACA JUGA: Setelah Dicek, Mobil Toyota Rush di Lampu Merah Sontak Bikin Heboh
Kades Tanjung Payang Sapri mengucapkan terima kasih atas perhatian Babinsa setempat.
Menurut Sapri, Sertu Sawal patut dicontoh, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Mbah Yayo berasal dari Jawa Timur. Semasa hidup, tinggal sebatang kara di Talang Sakti, Lahat.
Tidak ada sanak dan saudara. Hidupnya bergantung kepada tetangga.
Mbah Yayo sudah lama jatuh sakit. Hingga akhirnya menghembuskan napas terakhir. (palpres/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mari Berkenalan dengan Wuling EV, Calon Mobil Listrik Terbaru di Indonesia
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha