jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyatakan, dukungan terhadap Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) harus konsisten dan meluas agar produk dalam negeri bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia ini harus terus digaungkan dan menjadi fokus perhatian kami agar kinerja perekonomian nasional terus meningkat," kata Lestari, Selasa (24/5).
BACA JUGA: Mbak Rerie Punya Pesan Penting untuk Pembinaan Atlet Nasional
Sejak Gernas BBI diluncurkan pada 14 Mei 2020, tercatat 17,2 juta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) masuk marketplace dan memasarkan produknya secara daring pada 2021.
Angka tersebut merupakan 57 persen dari 30 juta UMKM yang ditargetkan memanfaatkan marketplace pada 2023.
BACA JUGA: Soal Pelonggaran Penggunaan Masker, Wakil Ketua MPR Sampaikan Pesan Khusus
Menurut Lestari, target menghubungkan sektor UMKM dengan marketplace agar bisa memasarkan produknya secara daring merupakan langkah yang strategis dari sisi pembukaan produk UMKM lokal di pasaran.
Rerie, sapaan Lestari, menyatakan bahwa jumlah transaksi produk-produk dalam negeri di marketplace itu didorong untuk konsisten.
BACA JUGA: Pesan Wakil Ketua MPR di Halalbihalal Muhammadiyah: Semangat Reformasi Perlu Diperbaharui
"Jadi, selain memperluas pasar, peningkatan kualitas produk dan keinginan untuk membeli produk dalam negeri merupakan langkah penting agar produk-produk lokal dari UMKM dicintai masyarakat," ujarnya.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menuturkan, para pelaku UMKM harus konsisten mendapat penguatan untuk peningkatan kualitas produk agar mampu bersaing di pasaran.
Sementara itu, masyarakat sebagai konsumen harus mendapatkan edukasi pentingnya menggunakan produk-produk lokal dalam aktivitas keseharian.
"Secara nasional, Gerakan Bangga Buatan Indonesia merupakan langkah strategis dalam mewujudkan kemandirian bangsa," ungkap Rerie.
Di tengah banyaknya perubahan di sektor politik dan ekonomi di tingkat global, membangun kemandirian bangsa harus menjadi salah satu langkah yang dikedepankan dalam pembangunan negara ini. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi