Mbak Rerie: Harkitnas Harus Dijadikan Momentum Bangkit Bersama untuk Indonesia Lebih Baik

Jumat, 19 Mei 2023 – 14:30 WIB
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. Foto: Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menilai momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional harus menjadi pendorong dalam menanamkan semangat generasi muda untuk bangkit setiap sektor pembangunan di tanah air.

Hal itu diungkapkan dalam rangka menyambut Hari Kebangkitan Nasional yang diperingati setiap 20 Mei.

BACA JUGA: Lestari Moerdijat: Semangat Mencerdaskan Setiap Warga Negara Harus Terus Dihidupkan

"Semangat untuk bangkit generasi penerus bangsa harus terus didorong melalui berbagai cara dalam upaya mengisi kemerdekaan dalam proses pembangunan di sejumlah sektor," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (19/5).

Tahun ini peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) mengambil tema Semangat untuk Bangkit.

BACA JUGA: Lestari Moerdijat Dorong Pertumbuhan Desa Wisata untuk Kebangkitan Pariwisata Tanah Air

Tema itu dipilih agar Harkitnas bisa mendorong pelaksanaan nilai-nilai semangat dan kekuatan untuk bangkit menuju masa depan Indonesia yang lebih baik.

Selain itu, kata dia, juga mengandung pesan untuk tetap menjaga semangat persatuan dalam proses pembangunan agar bangkit bersama demi Indonesia yang lebih berjaya.

BACA JUGA: Lestari Moerdijat Sebut Pendidikan Karakter Sejak Dini jadi Modal Bangun Nasionalisme

Generasi penerus bangsa, tambah Lestari, harus benar-benar memahami latar belakang munculnya peristiwa yang dinilai sebagai Kebangkitan Nasional pada 1908 yang sepenuhnya diinisiasi oleh para pemuda di masa itu.

"Di tengah terjadinya banyak perubahan di sejumlah sektor di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia, yang berdampak pada bermunculannya berbagai tantangan di berbagai bidang," ungkap dia.

Berbagai momentum untuk bangkit melalui potensi yang dimiliki, tegas Rerie-panggilan Lestari- harus benar-benar dimanfaatkan semaksimal mungkin, agar peluang bangsa ini memenangi persaingan di berbagai bidang bisa terus terbuka.

Menurut Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, jumlah usia produktif, yang berdasarkan data Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri 2022 tercatat 69,3% dari populasi penduduk Indonesia, harus mampu berperan aktif dalam proses pembangunan.

Kelompok usia produktif yang didominasi generasi muda, tegas Rerie, harus memiliki semangat untuk mewujudkan kebangkitan di berbagai sektor dengan berbagai cara.

"Di sektor pendidikan generasi muda harus mampu menghasilkan berbagai gagasan yang mampu membangun, sekaligus melestarikan nilai-nilai kebangsaan yang kita miliki," tegasnya.

Data Kementerian Koperasi dan UKM mencatat 70% anak muda Indonesia ingin menjadi pebisnis.

Potensi itu, ujar Rerie, harus dimanfaatkan untuk bangkit mengejar ketertinggalan jumlah wirausaha (rasio kewirausahaan) di Indonesia yang baru mencapai 3,47%. Sementara itu, negara maju memiliki rasio kewirausahaan 12%.

Menurut Rerie, banyak potensi di berbagai sektor pembangunan yang bisa segera dimanfaatkan menjadi momentum kebangkitan bangsa ini.

"Dibutuhkan komitmen kuat seluruh anak bangsa untuk mewujudkan semangat kebangkitan nasional di berbagai bidang, di tengah proses pembangunan yang menghadapi berbagai tantangan," pungkas Rerie. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lestari Moerdijat: Masyarakat Diharapkan Mampu Tingkatkan Semangat Persatuan


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler