jpnn.com, TAPIN - Siti Nur Imamah (35), warga Desa Salam Babaris Rt 01 Rw 01, Kecamatan Salam Babaris, Kabupaten Tapi, Kalsel, berniat untuk bunuh diri dengan melompat dari atas tower, Rabu (7/2).
Perempuan muda itu nekat menaiki tower setinggi 80 meter. Ia diduga depresi dan hendak mengakhiri hidupnya dengan cara terjun dari ketinggian.
BACA JUGA: Pria Lompat ke Kereta Api saat Melintas di Stasiun Cikini
Dijelaskan Kapolsek Salam Babaris Ipda Sufian Noor, perempuan itu naik tower mulai pukul 09.00 Wita sampai sekitar pukul 12.00 Wita.
"Selama tiga jam kami membujuknya agar turun. Berkat bantuan semua pihak dia akhirnya mau,” ungkapnya.
BACA JUGA: Perempuan Ini Tenggak Deterjen Lantaran Ditinggal Pacar
Siti yang naik ke atas tower, menurut keterangan keluarganya pernah dirawat jalan di RS Sambang Lihum, Gambut, Kabupaten Banjar.
"Keluarganya sangat bersyukur, akhirnya Siti tidak jadi bunuh diri," katanya.
BACA JUGA: Yakini Kiamat Sudah Dekat, Suami Ajak Anak-Istri Bunuh Diri
Dalam proses negosiasi untuk menyuruhnya turun, menurut Sufian Noor, memerlukan perjuangan keras.
"Awalnya dia naik sampai ke ujung. Kita bujuk, ia turun ke tengah. Baru dijemput tim dari BPBD Tapin," ceritanya.
Saat tiba di bawah, ia tak mau keluar dari area tower. Ia meminta dikawal tokoh masyarakat setempat, H. Yamani.
"Setelah itu ia dibawa ke Polsek dan kemudian langsung ke rumah sakit di Kandangan, didampingi keluarga untuk pengobatan," ucapnya. (dly)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Kuat Stres, Pemuda Tabrakkan Diri ke Kereta Api
Redaktur & Reporter : Soetomo