jpnn.com - Menggantikan mobil listrik mainan sebelumnya, P1, McLaren merilis model terbaru 720S ride-on yang mirip aslinya.
McLaren sendiri berharap, melalui mobil mainan yang dibuat mirip aslinya, lini produk McLaren bisa lebih kenal sejak usia dini. Mobil diperuntukkan untuk anak usai dari 3-6 tahun.
BACA JUGA: Menunggu Gebrakan Hypercar Lamborghini Saingi McLaren
BACA JUGA: Di Eropa, Seluruh Mobil Listrik Wajib Punya Suara
Mobil listrik mainan McLaren 720S tidak sekadar desainnya mirip aslinya, tetapi juga mulai dari lampu hingga pintu yang bisa dibuka ke atas.
Meski tidak terbuat dari serat karbon, tapi guyuran warna menghadirkan keaslian yang sangat baik. McLaren pun menawarkan tujuh pilihan warna, nantinya pelanggan dapat memiliki warna termasuk oranye Azores yang sudah menjadi ciri khas McLaren 720S. Tidak lupa warna onyx hitam atau abu-abu.
BACA JUGA: Shell Siap Bangun Stasiun Pengisian Mobil Listrik di Indonesia
Tenaga listriknya disuplai dari motor listrik tunggal. Sayangnya, McLaren belum mau membocorkan spesifikasi detailnya.
Produsen mobil sport berbasis di Inggris itu mencatat bahwa motor terhubung ke pedal akselerator fungsional, dan synthesizer agar suara mesin seolah-olah memiliki mesin V8.
BACA JUGA: Elektrifikasi di Peugeot 2008 Terbaru, Rasakan Sensasinya!
Tersedia pula remote control untuk mengemudi semi-otonom agar para orang tua dapat mengawasi anak-anak bermain secara aman.
Mobil listrik yang diberi nama 720S Ride-On diberi sentuhan teknologi canggih seperti layar yang tertanam di dasbor untuk memberikan informasi penting seputar mobil dan lain-lain. Informasi tersebut termasuk seberapa banyak daya baterai yang tersisa.
Kemudian, bagian dasbor juga menampilkan sistem multimedia yang dilengkapi dengan lagu-lagu populer di kalangan anak berusia 6 tahun. Harga yang ditawarkan untuk McLaren Ride-On sekitar USD 400 atau sekitar Rp 5,6 juta. (mg9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SUV Listrik Pertama Cina Mengadopsi Layar Digital 48 Inci
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian