jpnn.com, JAKARTA - Shell Indonesia siap mendukung dan menyediakan stasiun pengisian kendaraan listrik (charging station) ketika era mobil listrik sudah benar-benar diberlakukan di tanah air.
"Di Indonesia sendiri kan baru saja mulai. Di market juga baru ada beberapa saja yang mengeluarkan kendaraan listrik. Yang penting kita siap mendukung tempat pengisian charging kendaraan listrik," beber Fuel Marketing Manager Shell Indonesia, Ratna Anggraini pada saat acara Shell Fuel Academic, di Jakarta, Rabu (26/6).
BACA JUGA: Wajib SNI Tambah Biaya, Shell Pastikan Harga Olinya Tidak Naik
BACA JUGA: Wajib SNI Tambah Biaya, Shell Pastikan Harga Olinya Tidak Naik
Ratna menambahkan, jika benar-benar sudah finaliisasi aturan kendaraan listrik. Shell langsung meng-install stasiun charging electric car di Indonesia.
BACA JUGA: Tebar Semangat Positif, Shell Luncurkan Kampanye Libas Tantangan Kita
"Teknologi pengisian listrik Shell sendiri sudah kita terapkan saat ini di beberapa negara seperti di Eropa, Inggris, Jerman, dan Belanda. Di sana sudah kita aplikasikan charger electric," kata Ratna.
Namun untuk saat ini, Ratna menyebut Indonesia sendiri dari industri otomotifnya belum sepenuhnya siap menghadirkan kendaraan listrik.
BACA JUGA: Elektrifikasi di Peugeot 2008 Terbaru, Rasakan Sensasinya!
"Kita itu sudah ready kalau dari sisi teknologi. Misalkan dari industrinya mobilnya sendiri sudah ready semua," tandas Ratna. (mg9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SUV Listrik Pertama Cina Mengadopsi Layar Digital 48 Inci
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian