Mega-Prabowo Siap Hapus Outsourcing & UU BHP

Rabu, 24 Juni 2009 – 14:24 WIB
GRESIK - Pasangan Capres-cawapres Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto menyatakan kesiapannya untuk menghapus sistem outsourcing dan UU BHPHal itu dibuktikan dengan telah dilakukannya penandatanganan kontrak politik dengan para petani, nelayan dan mahasiswa di beberapa tempat.

"Saya dan Bu Mega adalah pasangan Capres-cawapres yang telah berani teken kontrak politik dengan para petani, nelayan dan mahasiswa," kata Prabowo di hadapan kader Partai Gerindra, PDIP, dan ratusan simpatisan di gedung klinik bunder Gresik, Jawa Timur.

Dijelaskan Prabowo, pihaknya berani hapus sistem outsourcing karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan

BACA JUGA: Protes Saat Sidang di MK, Gusti Randa Diusir

Begitupula dengan UU BHP, jika nanti pasangan ini terpilih menjadi Presiden-Wakil Presiden maka pihaknya akan mencabut UU BHP karena dinilainya bertentangan dengan UUD 1945
Sebab, kalau tidak dicabut, maka Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dengan seenaknya menarik biaya kuliah tinggi

BACA JUGA: Aktivis Perempuan Siapkan Aspirasi untuk Capres-Cawpres

Otomatis PTN-PTN ini akan menjadi milik orang-orang kaya.

Padahal, dalam UUD 1945 setiap warga negara berhak untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan merata
"Ini menjadi program prioritas kami," ungkapnya.(sid/JPNN)

BACA JUGA: Ziarahi Sunan Giri, Prabowo Janji Sejahterakan Rakyat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Boediono Paling Berkeringat, Wiranto Paling Sering Ngopi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler