Mega Serukan Kader Kawal Masa Tenang

SUKOHARJO - Mulai hari ini tahap pilpres memasuki masa tenangSemua aktivitas kampanye terbuka, seperti rapat umum, sudah tidak boleh lagi dilakukan

BACA JUGA: Kampanye Terakhir SBY-JK Tetap Saling Kritik

Tapi, bagi capres Megawati justru ini saat yang paling rawan.

"Justru di minggu tenang ada yang merayap-rayap mengganggu niat orang-orang untuk memilih nomor satu (pasangan Mega-Prabowo, Red)," kata Megawati saat berorasi di hadapan ribuan simpatisannya di alun-alun Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu (4/7).

Selain Sekjen DPP PDIP Pramono Anung dan Ketua Umum DPP Partai Gerindra, hadir Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, Bupati Sukoharjo Bambang Riyanto, Wali Kota Solo Joko Widodo, dan Wakil Wali Kota Solo FX Hadi Rudiyatmo.

Megawati lebih jauh meminta para pendukungnya mengantisipasi segala manuver politik ala "menghalalkan segala cara" yang berpotensi merusak proses demokrasi"Katakan kepada mereka, hal seperti itu tidak demokratis," ujarnya.

Megawati menyebut sejak pilpres langsung digelar pada 2004, dia sudah meletakkan fondasi penting agar rakyat bisa memilih pemimpinnya dengan bebas

BACA JUGA: SBY-Boediono Klaim Paling Paham Demokrasi

Bukan dengan rekayasa sistematis yang tidak sehat"Masak rakyat dipikir bodoh terus, boleh direkayasa, diintimidasi, dan dikasih duit," tegas ketum DPP PDIP itu.

Dia mencontohkan iklan pilpres satu putaran

BACA JUGA: Ada Capres yang Mau Perkaya Diri?

Megawati mengingatkan bahwa belakangan iklan yang secara implisit mengarahkan dukungan terhadap incumbent itu sudah diakui ilegal dan di luar pengetahuan SBYTapi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum juga bertindak tegas.

"Kalau memang mereka yang melakukan kerja pemilu itu (KPU, Red) betul-betul netral, cabut itu iklanYa, harus begitu," kata MegawatiMenurut dia, iklan tersebut merupakan contoh bagaimana pilihan rakyat digiring dan direkayasa secara tidak sehat.

Musim kampanye pilpres kali ini memang ditutup Megawati dengan menggelar rapat umum di Jawa TengahSekitar pukul 07.40 Megawati bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Solo dengan pesawat carteran transwisata milik Arta Graha.

Dari Solo, Megawati langsung menuju Bandara Ahmad Yani, Semarang, menggunakan pesawat yang samaSaat di Solo Mega beserta rombongan sempat menikmati makan siang di Pasar GedeMenunya kare ayam, sambel tumpang, soto, dan dawet selasih.

Di Semarang Megawati melanjutkan agendanya dengan berkampanye di alun-alun Simpang Lima(pri/tof)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY-Boediono Saling Puji