jpnn.com - YOGYAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri tampil pada acara Reuni Akbar Alumni Universitas Sanata Dharma di Yogyakarta, Sabtu (28/12). Pada acara yang digelar bertepatan dengan perayaan seabad kelahiran mendiang Romo Driyarkara itu, Megawati didapuk sebagai pembicara kunci.
Meski jadi pembicara kunci di depan alumni dan civitas akademika Sanata Dharma, hal yang dibicarakan Megawati tak melulu hal-hal serius. Bahkan, putri Proklamator RI itu sesekali melontarkan cerita ringan. Salah satunya, Megawati mengibaratkan dirinya sebagai laptop berjalan.
BACA JUGA: Amien Rais: Kita Butuh Presiden yang tak Suka Tebar Pesona
Kisahnya dimulai ketika Megawati menceritakan pengalamannya sebagai anggota termuda dalam delegasi RI pada KTT Gerakan Non Blok di Beograd, Yugoslavia tahun 1961. Kala itu, Megawati masih berumur 13 tahun.
Ternyata, Bung Karno memasukkan Megawati dalam delegasi RI sebagai salah satu pembelajaran. "Saya ini selalu learning by doing," tuturnya.
BACA JUGA: Politisi PDIP Dukung KPK Tolak Pelantikan Hambit
Namun, Megawati ingat betul ketika ayahnya memberi banyak pengetahuan. Pendiri bangsa yang dikenal dengan nama Bung Karno itu tentu paham betul bahwa anak usia belasan tahun punya memori kuat. "Semua mau dimasukkan ke memori saya. Istilah canggihnya sekarang ya laptop," tutur Megawati.
Menurutnya, banyak hal yang diajarkan Bung Karno secara langsung. "Jadi ibaratnya saya ini laptop berjalan," ucapnya mengundang tawa.(ara/jpnn)
BACA JUGA: Perayaan Natal Partai Demokrat Dihadiri SBY
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Mulai Telusuri Aliran Uang Atut
Redaktur : Tim Redaksi