jpnn.com, JAYAPURA - Pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Temianus alias Demius Magayang sudah dievakuasi dari Dekai, Yahukimo, ke Sentani, Jayapura, Papua, Minggu (28/11).
Pentolan KKB itu kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara, Papua, akibat mengalami luka tembak.
BACA JUGA: Satgas Nemangkawi Beber Catatan Kejahatan Komandan Operasi KKB
Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Kamal mengatakan Temianus tertembak karena melawan saat hendak ditangkap, Sabtu (27/11).
“Dia (Temianus) diterbangkan ke Jayapura untuk mendapat perawatan,” kata Ahmd Kamal di Jayapura, Minggu (28/11).
BACA JUGA: Satgas Nemangkawi Bekuk Komandan Operasi KKB Demius Magayang, Pembunuh Anggota TNI
Menurut Kamal, saat ini kondisi Magayang stabil.
Kamal mengatakan saat ditangkap, Temianus bersama tiga rekannya membawa sepucuk senjata api rakitan dengan delapan peluru.
BACA JUGA: Pentolan KKB Ditangkap, Terlibat Serangkaian Aksi Penembakan
Dia menjelaskan Temius menjabat Komandan Operasi KKB Kodap XVI Wilayah Yahukimo dan menjadi daftar pencarian orang (DPO) akibat terlibat berbagai kasus pembunuhan di wilayah Polres Yahukimo.
Dia menambahkan pentolan KKB itu tercatat terlibat dalam 12 kasus pembunuhan yang terjadi sejak 2020.
Temianus Magayang terlibat dalam 12 aksi kekerasan diawali pembunuhan staf KPU Yahukimo Hendrik Jovinski 11 Agustus 2020, hingga pembunuhan dua prajurit TNI dari Yonif Linud 432 Kostrad, dan merampas senjata api yang dibawa korban.
Selain itu, katanya, Magayang terlibat kasus pembunuhan karyawan PT Indo Papua tanggal 22 Agustus 2021.
“Serta kontak tembak dengan aparat gabungan dari Satgas Gakkum Nemangkawi dan Polres Yahukimo,” kata Kamal. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy