jpnn.com, TEHRAN - Iran tengah membangun citra sebagai negara dengan teknologi militer yang tidak kalah dari negara-negara Barat. Sayang, upaya tersebut baru saja mendapat pukulan serius.
Roket peluncur satelit Iran meledak sebelum tinggal landas dari Pusat Antariksa Imam Khomeini, Kamis (29/8). Musibah itu terjadi karena kesalahan teknis.
BACA JUGA: Parlemen Korut Sahkan Amandemen, Kim Jong Un Makin Berkuasa
"Itu karena beberapa masalah teknis dan meledak namun ilmuan muda kami sedang berupaya memperbaiki masalah tersebut," kata pejabat Iran, yang identitasnya tak ingin disebutkan, kepada Reuters tanpa memberikan informasi lebih lanjut.
Seorang pejabat AS, yang juga merahasiakan identitasnya, mengungkapkan Iran gagal meluncurkan satelit.
BACA JUGA: Umat Islam dan Hindu Sri Lanka Kompak Tolak Jenazah Bomber Paskah
BACA JUGA: Australia Ogah Bantu Amerika Mengeroyok Iran
AS, musuh lama Iran, khawatir teknologi balistik jarak jauh yang digunakan untuk menempatkan satelit ke orbit juga dapat digunakan untuk meluncurkan hulu ledak nuklir.
BACA JUGA: Diburu Amerika, Tanker Iran Putar Arah ke Turki
Teheran menepis tuduhan AS bahwa aktivitas semacam itu menjadi kedok pengembangan rudal balistik.
Citra satelit yang diterbitkan Planet Labs Inc. memperlihatkan asap hitam membumbung di atas landasan peluncuran tersebut.
Upaya Iran untuk meluncurkan satelit gagal pada Januari, menurut Menteri Komunikasi dan Teknologi Informasi, Mohammad Javad Azari-Jahromi. (ant/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Afrika Selatan Jajaki Kerja Sama Hukum dengan Indonesia
Redaktur & Reporter : Adil